Pilgub Kaltara
Paslon Irau Unggul 44.025 Suara di Kota Tarakan
Teguh Dwi Subagyo mengatakan, alasan aksi walk out saksi paslon 2 sebelum acara rekapitulasi dimulai akan disampaikannya kepada KPU Provinsi Kaltara.
Penulis: Junisah |
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Junisah
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kaltara, Irianto Lambrie-Udin Hianggio (Irau), menang telak di empat kecamatan di Kota Tarakan, dibandingkan lawannya paslon Jusuf SK-Marthin Billa (Pejuang).
Dari hasil rekapitulasi rapat pleno hasil perhitungan suara tingkat Kota Tarakan Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kaltara, Kamis (17/12/2015) di Aula RRI di Kampung Empat, paslon Irau meraih 44.025 suara. Sedangkan paslon Pejuang memperoleh 35.984 suara.
Dengan hasil ini, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan, Teguh Dwi Subagyo, langsung memberikan berita acara rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara tingkat Kota Tarakan kepada saksi paslon Irau yang diwakili oleh Mulkan Ahad.
(Baca juga: BREAKING NEWS: Hujan Deras, Tanggul Ambruk dan Dua Rumah Disapu Air)
Sedangkan saksi paslon Pejuang yang diwakili Zainuddin Umar, memilih untuk walk out sebelum acara rekapitulasi perhitungan suara dimulai. Ia tidak menandatangani berita acara tersebut.
Ketua KPU Kota Tarakan, Teguh Dwi Subagyo mengatakan, alasan aksi walk out saksi paslon 2 sebelum acara rekapitulasi dimulai akan disampaikannya kepada KPU Provinsi Kaltara.
”Saya akan sampaikan ke KPU Kaltara, berikut hasil berita acara rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara ini. Rencananya besok (Jumat) saya akan ke KPU Provinsi Kaltara,” ujarnya. (*)
***
Follow @tribunkaltim Tonton Video Youtube TribunKaltim