Mancanegara
Perampok Bertopeng Seret Pemilik Toko dan Menembak Lehernya
Mereka mengenakan masker dan membawa senjata kemudian mengikat kami berempat, mereka kemudian bertanya kepada Akhtar dan membawanya pergi
TRIBUNKALTIM.CO - Peristiwa pembunuhan keji oleh perampok di daerah Brimingham, Inggris. Perampok menembak bagian leher pemilik toko dan kemudian melarikan diri.
Muhammad Ashraf, korban penyekapan mengatakan ada dua orang pria mengenakan penutup wajah tiba-tiba masuk ke dalam toko. Si perampok bertanya kepada pemilik toko Akhtar Javeed dan kemudian menembaknya. Akhtar Javeed ditembak pada bagian leher oleh pelaku.
Muhammad Ashraf (48) satu diantara korban yang disekap perampok menceritakan kronologinya,
baca juga
"Mereka mengenakan masker dan membawa senjata kemudian mengikat kami berempat, mereka kemudian bertanya kepada Akhtar dan membawanya pergi, saya tidak mengingat dengan jelas apakah penjahat menyebut namanya atau bertanya kepada boss. Setelah itu saya mendengar suara letupan senjata. dan saya tidak tahu apa yang terjadi saat itu. saya tidak bisa melihat, tapi suara tembakan itu terdengar jelas. Saya mencoba melepaskan satu ikatan pada tanganku dan menelpon polisi," katanya dikutip TRIBUNKALTIM.CO melalui situs mirror.co.uk.
Ketika polisi tiba di lokasi kejadian menemukan tubuh Javeed tertembak dan terluka pada bagian lehernya. Saksi mata menjelaskan melihat korban tergeletak penuh darah di depan tokonya di daerah Brimingham, Inggris.
Polisi sempat membawa korban yang masih hidup ke rumah sakit namun ia meninggal dunia ketika perjalanan menuju ke rumah sakit.
Polisi di Mildlands Barat mengatakan dua orang pembunuh itu dicurigai melarikan diri menggunakan mobil.
baca juga
Istrinya Aisha tidak ingin memberikan komentar terhadap kejadian pembunuhan ini karena masih sangat kaget dan sedang ditenangkan oleh keluarganya. Javeed memiliki 4 orang anak.
Seorang teman korban bernama Talat Butt menjelaskan: "Saya sudah berbicara dengan keluarga korban dan semuanya merasa sangat sedih. mereka mengatakan Javeed tidak pernah memiliki musuh. Ia adalah orang baik dan banyak orang yang menyukainya," ujarnya.
Polisi masih melakukan investigasi di tempat kejadian perkara, Polisi terus mencari apa alasan para perampok tersebut menyerang pemilik toko. (Mirror.co.uk/Ayuk Fitri)