Berit Unik
Nenek Ini Keliru Berdoa di Depan Patung Karakter Game Online
Seorang nenek di Shanghai tiba-tiba datang dan menyembah sebuah patung, ternyata itu bukan patung Dewa Guan Yu, melainkan karakter tokoh games online.
SEORANG wanita tua itu terlihat baru-baru ini tampak bersujud di depan patung dewa yang berada di pinggir jalan Shanghai. Wanita ini sungguh tidak menyadari bahwa petung itu bukan untuk disembah, melainkan patung untuk promogasi game baru di sebuah kafe internet.
Seperti diwartakan pada situs shanghaiist.com, foto-foto ini diambil di dari luar kafe internet, wanita ini terlihat berlutut dan membakar dupa di depan patung yang bentuk dan karakternya mirip Dewa Guan.
Dewa Guan adalah seorang jenderal Cina pada zaman Tiga Kerajaan. Dewan Guan merupakan patung sangat terkenal dalam buku sejarah Cina, kemudian dijadikan dewa.
shanghaiist.com
Nenek ini sambil membawa dupa yang sudah dibakar membungkukkan badan dan menyembah sebuah patung ang berdiri di pinggir jalan wilayah Shanghai, Cina. Ternyata ini hanyalah patung untuk promosi tokoh games di internet.
Namun, sesungguhnya karakter patung ini adalah Garen, sosok karakter tokoh yang ada pada legenda para tokoh melegenda yang juga merupakan pemimpin militer.
Garen punya ilmu perang hebat, termasuk sarannya yang hebat untuk mengalahkan lawan: "Cara paling efektif membunuh lawan adalah membabat dari samping.”
shanghaiist.com
Tak Lupa sang nenek menancapkan lidi hio itu di depan patung, sementara seorang perempuan yang lewat tampak memperhatikan tindakan sang nenek yang membakar dupa di depan patung tokoh games itu.
fraghero.com
Inilah sosok Dewa Guan Yu, tokoh dan seorang pahlawan besar dalam kisah Tiga Kerajaan yang kemudian dipuja sebagai dewa.
Gambar menyebabkan para netizens merasa prihatin terhadap nenek itu: "Saya merasa benar-benar kasihan padanya. Barangkali ada keluarganya yang sedang menghadapi masalah atau musibah, sehingga dia segera mencari pertolongan,” komentar netizen yang bersimpati kepada nenek itu.
"Selama keyakinan Anda tulus, maka Tuhan yang benar akan menolong Anda," begitulah kata dia meyakinkan.
Kami yakin dengan menyampaikan persoalan itu kepada Dewa Garen, maka semua persoalan kita bisa terselesaikan. Itulah yang penting. (priyo suwarno)