Persiba Balikpapan

Ini Dia Tuntutan Balistik Usai Persiba Bermain Seri Melawan Mitra Kukar

Tercatat, selama mengarungi turnamen jangka panjang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, tim Beruang Madu mendapatkan hasil kurang prestisius.

tribunkaltim.co/Ayuk Fitri
Balikpapan Suporter Fanatik (Balistik) memberikan dukungannya kepada tim kesayangan mereka, Persiba Balikpapan dalam laga kontra Persija Jakarta di Stadion Parikesit, Kota Balikpapan, Rabu (20/7/2016) malam 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Alfiansyah

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Target kemenangan yang menjadi "harga mati" bagi anggota Balikpapan Suporter Fanatik (Balistik) ternyata tak tersampaikan. Di Stadion Parikesit Persiba, Sabtu (22/10/2016), Persiba harus puas bermain imbang 2-2 melawan Mitra Kukar.

Balistik, melalui Ketua Harian Eksternal, Dwi Patmojo, mengungkapkan, sehabis pertandingan, para anggota Balistik mengadakan aksi demo di depan bis pemain Persiba meminta Pelatih Persiba Jaino Matos harus segera turun kursi dari bangku kepelatihan.

Apalagi, jika dilihat dari track record Persiba sebelum ditangani pelatih asal Brasil ini, apabila Persiba melakoni laga kandang, tim Beruang Madu sangatlah disegani dan tidak mudah bagi tim lawan untuk mencuri poin di markas tim Beruang Madu.

"Tadi malam (Sabtu malam) usai pertandingan kami demo di dekat bus pemain Persiba. Harapan kami sebagai suporter agar manajemen harus evaluasi secara keseluruhan. Kalau memang pelatih dinilai sudah tidak mampu meningkatkan performa pemainnya, lebih baik diganti dengan asisten pelatih yang ada," ujar Mojo, sapaan akrab dari Dwi Patmojo, saat dihubungi Minggu (23/10/2016).

Mojo melanjutkan, itu adalah keinginan dari para anggota Balistik.

Menurut Mojo, paling tidak berilah kesempatan kepada Asisten Pelatih Persiba, Bima Sakti, sebagai putra daerah untuk menunjukkan kualitasnya.

"Insyaa Allah pasti ada hasil yang lebih baik. Walaupun pro dan kontra, semua permasalahan di tim Persiba kami serahkan manajemen Persiba. Kami dari suporter hanya menginginkan hasil yang maksimal serta memuaskan seluruh pencinta Persiba," tegasnya.

Tercatat, selama mengarungi turnamen jangka panjang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, tim Beruang Madu mendapatkan hasil yang kurang prestisius, yakni 7 kali menang, 6 hasil seri, dan 12 kali kekalahan.

Di kandang sendiri, Persiba mendapatkan 4 kali hasil kekalahan. Inilah yang menjadi pertimbangan anggota Balistik agar Persiba sesegara mungkin bisa mengganti kepala pelatih.

Nantinya, Persiba akan melakoni laga kandang kala menjamu PSM Makassar di pertandingan pekan ke-27 ISC 2016.

Ketika Tribun Kaltim bertanya apakah nantinya Balistik mengadakan aksi boikot karena keinginan mereka tak terpenuhi, Mojo dan anggota Balistik masih akan merapatkannya.

"Masih coba kami kordinasikan dengan seluruh anggota, nantinya apa yang kita lakukan di pertandingan melawan PSM nanti," tuturnya. (*)

***
Baca berita unik, menarik, eksklusif dan lengkap di Harian Pagi TRIBUN KALTIM
Perbarui informasi terkini, klik  www.TribunKaltim.co
Dan bergabunglah dengan medsos:
Join BBM Channel - PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co,  follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved