Berita Video
VIDEO – Pendeta Doakan Korban Bom Gereja di Depan Ruang Picu, RS AW Sjahranie
Tangan dokter yang saat ini memegangnya, diberkati oleh Tuhan. Sehingga dari ujung kepala sampai telapak kakinya, sehat, sembuh,
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pendeta asal Balikpapan, Andreas Sinaga turut mendoakan Alvaro Aurelius Tristan Sinaga yang kini menjalani operasi pasca terkena ledakan bom molotov di depan Gereja Oikumene, Loa Janan Ilir, Samarinda, (Minggu 13/11) pekan lalu.
Andreas menengok keluarga korban, mendampingi Ketua Umum Parsadaan Pomparan Toga Sinaga & Boru (PPTSB) Sedunia, Mangihut Sinaga ditemani pengurus pusat PPTSB dari Medan, Yogyakarta, Balikpapan dan Samarinda, di ruang Picu Rumah Sakit Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda.
Baca: VIDEO -- Duh. . . Gara-gara Diselingkuhi Pacar, Remaja Putri Ini Nangis Histeris dan Ingin Mati
"Kami berdoa secara khusus buat Alvaro Sinaga dalam pemulihan. Tangan dokter yang saat ini memegangnya, diberkati oleh Tuhan. Sehingga dari ujung kepala sampai telapak kakinya, sehat, sembuh, sempurna dalam nama Yesus Kristus," ucap Andreas
Peristiwa ini (ledakan bom molotov di depan Gereja Oikumene), kata Andreas, dimuliakan atas nama Tuhan. "Kami percaya kepada Tuhan Yesus, bahwa Alvaro Sinaga dikemudian hari menjadi pahlawan bagi Sinaga, keluarga kami, dan bangsa kami," tuturnya.
Sebelum menutup doa, Pendeta Andreas memegang kepala Novita Sagala Sinaga (Ibunda Alvaro Sinaga), Andreas. "Kami percaya Engkau Tuhan Yesus tambahkan berkat atas mereka dan dilengkapi dengan keturunan-keturunan yang baru," tambahnya.