Jadi Tuan Rumah, Malaysia Juara Umum Sea Games 2017, Beginilah Daftar Kontoversi atas Kemenangannya

Tuan rumah Malaysia mencatat rekor setelah menjadi juara umum SEA Games XXIX/2017 dengan mengumpulkan 145 medali emas, yang terbanyak sepanjang...

istimewa
Hasil perolehan medali sampai penutupan SEA Games 2017. Malaysia juara umum, tapi penuh kontroversi sebagai tuan rumah, plus kisah kekalahan final bola lawan Thailand yang menyesakkan dada. 

TRIBUNKALTIM.CO - Malaysia memang juara umum SEA Games 2017, tapi ini daftar kontroversi tuan rumah plus cerita kekalahan final bola yang amat menyesakkan dada!

Tuan rumah Malaysia mencatat rekor setelah menjadi juara umum SEA Games XXIX/2017 dengan mengumpulkan 145 medali emas, yang terbanyak sepanjang keikutsertaan dalam pesta olehraga negara ASia Tenggara ini.

Perolehan ini melampaui perolehan 111 medali emas pada SEA Games 2001, saat mereka juga menjadi tuan rumah.

Ini juga menjadi hadiah  ulang tahun kemerdekaan negara tersebut dari Inggris yang jatuh pada Kamis (31/08/2017).

Baca: Dianna Lo Model Cantik Indonesia yang Sukses di Amerika, Satu Agensi dengan Model Tenar Dunia Lho!

Juara bertahan Thailand berada di urutan kedua dengan perolehan 72 medali emas, diikuti Vietnam (58 emas), Singapura (57 emas), Indonesia (38 emas), Filipina (24 emas), Kamboja (3 emas) dan Laos (2 emas).

Dua negara, Brunei dan Timor Leste harus pulang tanpa membawa medali emas.

Perolehan  Malaysia ini melonjak jauh dibandingkan perolehan saat SEA Games berlangsung di Singapura pada 2015 lalu. 

Saat itu, Malaysia mendapatkan 62 medali emas.

Namun dengan posisi sebagai tuan rumah, kedudukan juara umum bukan hal yang asing.

Thailand meraih 183 medali emas dari 477 yang diperebutkan saat menjadi tuan rumah pada 2007.

Sementara Indonesia, saat menjadi tuan rumah pada 2011 lalu meraih 182 dari 554 medali emas yang diperebutkan.

SEA Games kali ini tak lepas dari kontroversi soal kecurangan tuan rumah.

Kecurangan Malaysia di SEA Games 2017
Kecurangan Malaysia di SEA Games 2017 (Tribunstyle/kolase)

Dimulai dari insiden terbaliknya bendera Indonesia di buku acara.

Kubu Indonesia menilai sejumlah kecurangan dilakukan terhadap atlet mereka.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved