Preman Sungai Mahakam Tertangkap, Namun Hanya Terancam Tipiring, kecuali . . .

Kepolisian pun melakukan patroli dan mendapati dua pelaku yang baru saja beraksi, pada Minggu (10/9/2017) kemarin.

HO
Dua pelaku (tidak pakai baju) diamankan jajaran kepolisian Polsekta Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda, Senin (11/9/2017). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Preman sungai Mahakam yang kerap meminta minta bahan bakar minyak (BBM) kepada awak kapal yang melintas di perairan tersebut, diamankan jajaran kepolisian Polsekta Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda.

Penangkapan tersebut berawal dari adanya laporan warga mengenai masih adanya praktik meminta minta BBM dengan paksaan.

Kepolisian pun melakukan patroli dan mendapati dua pelaku yang baru saja beraksi, pada Minggu (10/9/2017) kemarin.

Baca juga:

Kehabisan Bahan Bakar, Begini Perjuangan Johann Zarco Agar Bisa Sampai Garis Finis

Klasemen Sementara MotoGP 2017 Usai Seri San Marino

Jadi Atensi, Apa yang Dilakukan Francesco Totti di Sirkuit Misano?

Drama di Lap Terakhir, Marc Marquez Berjaya di San Marino

Ingat Insiden Salah Pasang Bendera di SEA Games 2017? Ternyata Ini 'Dalangnya'

Direktur Yamaha: Cedera Valentino Rossi Jauh Lebih Parah dan Menjengkelkan

Euforia Kemenangan Masih Terasa, Ini Fakta Tersembunyi di Balik Kemenangan Indonesia Lawan Filipina

Kumpulan Kata Kocak Komentator Valentino Simanjuntak, Ada Latihan Ubah Kalimatnya Juga, Cobain Yuk!

Pelaku yang diamankan yakni Rony Hidayat (25) dan Jainal Abidinsyah (34), serta barang bukti perahu klotok dan jeriken berisi BBM jenis solar.

"Jadi, modus mereka naik ke tugboat dengan membawa jeriken. Nantinya, solar tersebut akan dijual kembali," ucap Kapolsekta KP, Kompol Erick Budi S, Senin (11/9/2017).

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved