Puluhan Anak PAUD Serbu Gedung Perpusda Sejak Pagi Hari

mengajak ke perpustakaan adalah langkah yang tepat. Kegiatan sangat positif, berguna bagi anaknya, mengenalkan dunia bacaan sejak dini

Penulis: Budi Susilo | Editor: Januar Alamijaya
TribunKaltim/Budi Susilo
Anak-anak usia dini beserta para orangtua mendatangi Perpustakaan Daerah Kota Balikpapan di Jalan Piere Tendean, Selasa (3/10/2017) pagi. 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Budi Susilo

TRIBUNKALTIM.CO BALIKPAPAN -  Matahari belum tepat berada di atas kepala, tetapi puluhan anak-anak usia dini sudah menyerbu gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda)  JL  Jalan Piere Tendean, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.

Peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 08.30 Wita pada Selasa (3/10/2017)

Baca: Terusir dari Liga Spanyol, Barcelona Bisa Main di 3 Liga Ini

Anak-anak ini datang berasal dari berbagai lembaga Pendidikan Usia Dini (Paud) di Kota Balikpapan. Di antaranya ada Paud Muhammadiyah, Paud Garuda Balikpapan Utara, dan Paud An-Nisa.

Satu orangtua yang menjemput, Tina Darisman, mengatakan, dirinya belum pernah mengajak anaknya yang berusia lima tahun mendatangi perpustakaan.

Baca: Dzuel Fotografer Difabel yang Namanya Mendunia, Simak Kisah Hidup Inspiratifnya

Wanita berambut ikal itu lebih sering mengajak anaknya mendatangi tempat wisata alam seperti pantai dan taman kota yang ditumbuhi banyak pohon rindang dan bersih nyaman.

"Libur sekolah mengajak jalan-jalan anak ke pantai, taman. Kadang juga ke mall. Cari hiburan. Anak bisa bermain, tidak bosan dapat suasana baru," ujarnya kepada Tribunkaltim.co di lantai dasar Gedung Perpusda.

Baca: Ini Sosok Stephen Paddock, Pelaku Penyerangan yang Bunuh 50 Orang di Las Vegas

Bagi Tina, momen Paud goes to library, mengajak ke perpustakaan adalah langkah yang tepat. Kegiatan sangat positif, berguna bagi anaknya, mengenalkan dunia bacaan sejak dini.

"Mungkin kalau tidak ada program dari Paud, saya sama anak saya tidak sempat berkunjung-kunjung ke perpustakaan," tuturnya.

Penting bagi anak-anak, mengenal bahan bacaan. Apalagi ruang perpustakaannya luas, banyak fasilitas yang mendukung buat meningkatkan kapasitas pengetahuan anak Tina.

Baca: Konflik Makin Panas, Giliran Musdalifah Dilaporkan ke Polisi Oleh Khairil Anwar

Tina menuturkan, saat berada di rumah anaknya jarang membaca buku-buku. Membaca buku hanya buku pelajaran saja. Berkat kunjungi ke perpusda, akan berefek mengurangi anaknya memakai smartphone.

"Sekarang lebih sering main game di smartphone atau nonton film kartun di youtube," ungkap perempuan yang bertempat tinggal di Balikpapan Utara ini. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved