Fraksi PDI-P Sepakat Calonkan Kader Internal Untuk Pilgub Kaltim, Ini Sosoknya
Hasil pertemuan itu, kata Veri, saran yang disampaikan oleh Fraksi PDI-P Kaltim sepakat mengusung figur atau kandidat dari kader internal.
Laporan Wartawan TribunKaltim.co, Budhi Hartono
TRIBUNKALTIM - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Kaltim diminta saran DPP PDI-P terkait figur-figur kandidat yang akan diusung partai berlambang kepala Banteng.
Saran tersebut diminta oleh Tim khusus yang ditugaskan Ketua Umum Megawati Soekarno Putri.
Baca: Resep - Ngiler Lihat Surabi Solo di Resepsi Pernikahan Kahiyang? Yuk Bikin Sendiri di Rumah!
Ketua Fraksi PDI-P DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang membenarkan, bahwa sembilan anggota F-PDI-P diminta saran dan pendapatnya terkait figur atau calon gubernur Kaltim yang akan diusung di Pilgub 2018.
"Itu hanya semacam diminta saran atau pendapat dari anggota fraksi. Kita sudah sampaikan minggu lalu di Balikpapan ke tim khusus pilkada yang ditugaskan Ibu Megawati," ungkap Veridiana, usai makan siang di lantai 6 Gedung D DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Rabu (8/11/2017).
Baca: Nggak Sangka, Bupati Trenggalek Suami Arumi Bachsin Lakukan Hal Ini di Pernikahan Kahiyang
Pertemuan itu, lanjut dia, di sebuah hotel di Balikpapan.
"Yang ditugaskan dari DPP, Pak Syukur Nababan. Dia tim khusus Ibu Mega," lanjutnya.
Hasil pertemuan itu, kata Veri, saran yang disampaikan oleh Fraksi PDI-P Kaltim sepakat mengusung figur atau kandidat dari kader internal.
Baca: Meteor Garden Dibuat Ulang, 4 Cowok Ganteng Ini Akan Perankan F4
"Kita sudah punya pengalaman (usung kandidat non kader). Kita nggak mau dikibulin lagi. Jadi saran kita ke tim khusus ya kader partai kalau mau diusung," ujarnya.
Untuk diketahui, kader PDI-P Kaltim yang mendaftar sebagai Cagub dan Cawagub Kaltim periode 2018-2023 antara lain, Zuhdi Yahya (cagub-cawagub), Awang Ferdian (cagub), Emir Moeis (Cagub) dan Siswadi (Cawagub).
Sementara kandidat yang non kader mendaftar ke PDI-P Kaltim yakni, Rusmadi, Rita Widyasari, Isran Noor, Syaharie Jaang, Syahbani dan Kapolda Kaltim Irjen Pol Safaruddin. (*)