2 Karakter Ahok Ini Dinilai Cocok untuk Jadi Dirjen Pajak

Direktur Eksekutif CITA Yustinus Prastowo menilai posisi direktur jenderal pajak untuk jangka panjang butuh figur orang yang berintegritas.

TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

TRIBUNKALTIM.CO, MANADO - Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo menilai posisi direktur jenderal pajak untuk jangka panjang butuh figur orang yang berintegritas dan punya karakter yang kuat.

Hal ini diungkapkan ketika mendiskusikan tentang nama Robert Pakpahan yang dikabarkan sebagai pengganti Direktur Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan, Ken Dwijugiasteadi, baru-baru ini.

Baca: Andakah Pria Baik yang Ditunggu? Ladies, Cek Tanda-tanda Berikut agar Tak Kena Tipu!

Baca: Hari Ini Black Friday! Apa Itu? Ternyata Ini yang Dilakukan Mal-mal di Jepang

Baca: Oh, Ternyata Ini Penyebab Kepala Setya Novanto Benjol, Berikut Penjelasan Polisi

"Sebenarnya kalau benar Pak Robert yang dipilih, itu sudah tepat. Tapi, Pak Robert dua tahun lagi pensiun, kita butuh generasi baru, dan menurut saya Pak Ahok (sapaan Basuki Tjahaja Purnama) itu cocok ngurus pajak," kata Yustinus saat menjadi pembicara dalam Media Gathering DJP 2017 di Manado, Sulawesi Utara, Kamis (23/11/2017) malam.

Yustinus mengungkapkan, sosok seperti Ahok mewakili generasi baru yang akan menggantikan generasi-generasi lama di DJP secara kelembagaan.

Baca: Ada Harapan Nih Bagi Fans Gli Azzurri, Jika Hal Ini Berlanjut Italia Bisa Lolos ke Piala Dunia 2018!

Generasi baru yang kemungkinan akan diisi oleh orang yang lebih muda itu dipastikan bisa memberi warna yang baru dalam sistem perpajakan di Indonesia.

Dia juga menganggap Robert yang saat ini menjabat sebagai Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kementerian Keuangan cocok jika benar dia yang dipilih Presiden Joko Widodo sebagai pengganti Ken.

Hal itu dikarenakan Robert sudah berpengalaman di lini Kementerian Keuangan dan sudah tidak awam lagi dengan hal-hal seputar pajak.

Baca: Digaungkan saat Pilpres 2014, Revolusi Putih Prabowo Akhirnya Dijalankan Anies-Sandi di Jakarta

"Secara generik, orangnya moderat, kalem. Pengalaman dulu Pak Robert pernah jadi Ketua Transformasi Kelembagaan, dan dua tahun ke depan itu kan tahun politik, guncangan-guncangan akan semakin kencang," tutur Yustinus. (KOMPAS.COM/Andri Donnal Putera)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved