Astaga, Sepasang Pelajar SMA Tercyduk Amoral di WC Sekolah,

Bahkan keduanya berada di salah satu kamar mandi sekolahan tersebut ketika dipergoki warga.

Ilustrasi 

TRIBUNKALTIM.CO - Kepolisian Sektor (Polsek) Wirobrajan mengamankan dua pelajar dibawah umur yang diduga berbuat amoral di sebuah kamar mandi Sekolah yang berada di daerah Sindurejan.

Kedua pelajar SMA tersebut sebelumnya dipergoki warga setempat dan kemudian dilaporkan ke Polsek Wirobrajan untuk pengusutan lebih lanjut.

Baca: Tega! Dituduh Curi 5 Kg Singkong, La Gode Tewas di Batalyon Tentara. Disiksa, Kukunya Tercerabut

Kapolsek Wirobrajan, Kompol Endang Sulis Kurniati mengatakan, pihaknya dilapori masyarakat mengenai adanya dugaan perbuatan amoral yang dilakukan oleh kedua pelajar yang berinisial RHB (15), laki-laki, dan SAV (15), perempuan.

Sebelumnya keduanya dipergoki masyarakat karena berperilaku mencurigakan di sebuah sekolah yang berada di Sindurejan.

Bahkan keduanya berada di salah satu kamar mandi sekolahan tersebut ketika dipergoki warga.

Baca: Gagal Pertahankan Tradisi di Miss Universe, Begini Kesedihan Bunga Jelitha ketika Tiba di Indonesia

"Jadi kami dapat laporan dari warga kalau ada dua remaja berduaan di dalam kamar mandi sekolah kemarin Jumat, (25/11/2017) malam."

"Karena curiga ada sepasang remaja di dalam kamar mandi dan saat malam hari, akhirnya warga setempat mempergoki keduanya yang diduga tengah berbuat amoral di dalam kamar mandi," katanya, Rabu (29/11/2017).

Lanjutnya, usai dipergoki tengah melakukan perbuatan yang diduga amoral keduanya diamankan warga dan diteruskan dengan melapor ke pihaknya.

Baca: Suami Selingkuh dengan Oknum PNS, Ini yang Dilakukan Istrinya Usai Melihat Videonya

Keduanya pun diamankan ke Mapolsek Wirobrajan untuk selanjutnya dilakukan pemanggilan terhadap kedua orangtua dan pihak sekolah.

Diterangkan Kompol Endang, pada hari Senin, (27/11/2017) pihaknya melakukan pemanggilan terhadap pihak orangtua dan pihak sekolah untuk dilakukan pembinaan terhadap kedua remaja tersebut.

Dari pertemuan tersebut, kedua remaja yang tengah dimabuk asmara ini membuat surat pertanyaan agar tak mengulangi kembali perbuatannya.

Selanjutnya, disaksikan kedua orangtua masing-masing remaja dan guru yang mengampu mereka di sekolahnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved