Kisah Seorang Ayah Rela Gendong Anaknya yang Lumpuh Pergi Sekolah Sejauh 28 Km Setiap Hari
Untuk pergi ke sekolah bukanlah perkara gampang, Yu harus berjuang berjalan kaki melewati bukit dan jalanan rusak sejauh 28 km
TRIBUNKALTIM.CO - Menjadi orangtua memang sudah menjadi kewajiban untuk merawat dan mendidik anak.
Tentu saja mayoritas tiap orangtua akan rela melakukan apasaja bahkan berkorban untuk kehidupan buah hatinya.
Seperti kisah perjuangan seorang ayah di China ini yang rela berjalan kaki sejauh 28 km setiap harinya demi sang anak.
Baca: Segera Tayang Perdana di Layar Kaca, Begini Konsep Baru yang Akan Diusung Program Mata Najwa
Melansir dari laman Dailymail, Yu Xukang (40) seorang pria yang berasal dari daerah Fengyi, China ini menolak untuk menyerah terhadap kondisi anaknya yang lumpuh.
Meski anaknya Xiao Qiang (12) terlahir memiliki fisik yang tak sempurna di mana kedua tangan dan kakinya lumpuh.
Namun Xiao memiliki semangat membara untuk terus belajar.
Baca: Hati-hati, Pasang Jok Tambahan untuk Anak Bisa Kena Denda Ratusan Ribu atau Dipenjara
Melihat antusias anaknya untuk mengenyam bangku pendidikan, sang ayah pun mengabulkan harapan terbesar anaknya itu.
Untuk pergi ke sekolah bukanlah perkara gampang, Yu harus berjuang berjalan kaki melewati bukit dan jalanan rusak sejauh 28 km setiap harinya.
Tak hanya menempuh perjalanan kaki berpuluh kilometer, Yu juga harus menggendong anaknya menggunakan keranjang di punggungnya.
Baca: 6 Info Penting untuk Pelamar CPNS 2018, Termasuk Instansi yang Beri tunjangan Tertinggi

Baca: Mantan Pacar Masih Hubungi Kamu? Ternyata Ini Penyebabnya
"Saya tahu kondisi anak saya mengalami disabilitas, namun tidak ada masalah dengan otaknya. Saya awalnya kesulitan mencari sekolah karena tak ada sekolah yang mau menerima anak saya karena kondisinya itu. Beruntung ada sebuah sekolah di daerah Fengyi yang mau menampung anakku, tapi jaraknya sangat jauh," ujar Yu Xukang dilansir dari Dailymail.
Menurut pengakuan Yu, istrinya telah kabur ketika Xiao masih berusia 3 tahun.