MotoGP
Banyak Kontrak Pebalap MotoGP Berakhir di Penghujung Musim 2018 Ini, Bursa Transfer Mulai Memanas
Kontrak 12 pembalap pabrikan di MotoGP akan berakhir pada penghujung musim 2018.
TRIBUNKALTIM.CO - Kontrak 12 pembalap pabrikan di MotoGP akan berakhir pada penghujung musim 2018.
Oleh sebab itu, bursa transfer mulai memanas, karena bakal banyak yang pindah tim untuk balapan 2019.
Menurut Managing Director Yamaha Lin Jarvis, seperti dilansir laman motorsport, Rabu (10/1/2018) semua pabrikan harus bekerja sama, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca: Pecinta MotoGP Wajib Tahu Nih, 5 Fakta Wearpack yang Dipakai Para Pebalap MotoGP
Jarvis menambahkan, keenam pabrikan MotoGP harus mengambil tindakan untuk memastikan belanja pembalap tidak memecah hubungan di masa mendatang.
“Dulu hanya ada tiga pabrikan, sekarang jumlahnya semakin banyak."
"Kondisinya akan berbeda apalagi bursa transfer pembalap,” ujar Jarvis.
Baca: Meski Tak Miliki Hubungan Spesial, Andrea Dovizioso Sebut MotoGP akan Berbeda Tanpa Valentino Rossi

Baca: Begini Prediksi Tim Dokter terhadap Kondisi Valentino Rossi Jelang MotoGP 2018
Sekarang ini, setiap pabrikan harus mampu mempertahankan pembalap unggulan agar bisa tampil optimal dan tidak pindah ke tim lain di musim mendatang.
Namun, itu bukan cara yang mudah untuk semua tim.
Ducati merupakan salah satu tim yang mengaku akan merasa kesulitan untuk mempertahankan Andrea Dovizioso.
Sebab, ia dipastikan menuntut gaji tinggi seperti pembalap papan atas di MotoGP, apabila Ducati ingin mempertahankannya hingga musim 2019. (Bursa Transfer Pebalap MotoGP Mulai Memanas) Kompas.com/Aditya Maulana