Piala Presiden 2018
Tumbang Dramatis di Laga Perdana, Ponaryo Astaman Puji Semangat Anak Asuhnya
Skuat Pesut Etam II ini harus mengakui keunggulan tuan rumah Bali United dengan skor tipis 3-2 di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Jumat (19/1/2017).
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Borneo FC mengawali laga perdana Piala Presiden 2018 dengan kekalahan.
Skuat Pesut Etam II ini harus mengakui keunggulan tuan rumah Bali United dengan skor tipis 3-2 di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Jumat (19/1/2017).
Borneo FC II sempat mengimbangi Bali United.
Hingga menit 90, skor masih sama kuat 2-2. Namun Pesut Etam kalah dramatis berkat gol Stefano Lilipaly menit 90+2.
Menanggapi kekalahan tersebut, Ponaryo Astaman justru tetap menilai sisi positif anak asuhnya.
Ponaryo hanya menyayangkan kegagalan timnya menahan imbang tuan rumah hingga peluit panjang dibunyikan.
"Kami menyayangkan kecolongan di menit akhir. Yang tadinya bisa membawa satu poin, tapi di menit akhir pertandingan itu sirna," ucap Ponaryo.
Baca: Ambil Alih Blok Eastkal, Segini Dana yang Harus Disiapkan Pemkab PPU
Baca: Mogok Kerja, Buruh PT PSM Tuntut Pesangon Rp 210 Juta
Baca: INFO CPNS 2018 - Ketua DPRD Bulungan Ungkap Aturan Khusus Seleksi CPNS
Ponaryo juga mengapresiasi penampilan anak asuhnya yang tampil penuh semangat sepanjang pertandingan.
Kendati bermain di kandang Bali United, Borneo FC sanggup mengimbangi permainan dan taktik Serdadu Tridatu.
"Kinerja pemain sangat bangga, kerja keras, spartan, heroik, dan disiplin dalam menjalankan taktik dan strategi. Karakter tim seperti ini semoga kami bisa meraih hasil lebih baik ke depannya," ungkap Ponaryo.
Sementara itu, Pemain Borneo FC, Wahyudi Hamisi mengatakan timnya hanya perlu lebih memperkuat kedekatan antarpemain.
Baca: Hai Ladies. . . Nih Ikuti 9 Cara Ini Biar Pria di Luar Sana Tergila-gila kepada Kamu!
Baca: Asyik, WhatsApp Business Sudah Bisa Diunduh dan Dipakai di Indonesia!
Pasalnya mayoritas Borneo FC II dihuni pemain muda alumni U-19 Borneo FC.
"Masih harus cari kedekatan antar pemain, karena banyak pemain yang masih muda," ujar pemain yang juga menjabat kapten Borneo FC II di Piala Presiden. (*)