Alhamdulillah, Kiper Bhayangkara FC Awan Setho Lewati Masa Kritis, Ini Pengakuannya
Awan Setho kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Mintoharjo, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
TRIBUNKALTIM.CO - Kiper Bhayangkara FC Awan Setho mengalami benturan keras dengan penyerang FC Tokyo, Diego Oliviera, dalam pertandingan persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (27/1/2018).
Awan Setho kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Mintoharjo, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Dilansir BolaSport.com dari situs resmi PSSI, kabar terbaru menyebutkan bahwa Awan Setho telah melewati masa kritisnya.
"Penjaga gawang Tim Nasional U-23, Awan Setho Raharjo, telah melewati masa kritis. Awan mengalami benturan keras saat berusaha mengamankan bola pada laga Bhayangkara FC kontra FC Tokyo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (27/1)," cuitan PSSI melalui twitter.
Baca: Cuplikan Gol Valencia Vs Real Madrid yang Berakhir dengan Skor 1-4, Navas Gemilang!
Manajer Bhayangkara FC, Sudarmaji memang meminta untuk dilakukan rontgen, supaya Awan Setho bisa mendapatkan penangan yang tepat.
"Saya meminta dilakukan rontgen, karena dia bilang ada rasa sakit di rahangnya," ujar Sudarmaji kepada wartawan.
"Atas kondisi itu, makanya saya minta buat rontgen. Ya kami berharap tidak terjadi apa-apa, nanti saya langsung ke rumah sakit," pungkas Sudarmaji.
Baca: Najwa Shihab jadi Bulan-bulanan Usai Wawancarai Anies-Sandi, Durasi Waktu Bicara Sampai Dihitung!
Selain itu, dokter tim Bhayangkara FC, dr. Alfan masih berkonsultasi dengan dokter bedah saraf soal hasil pemeriksaan.
Kepala Masih Sakit
Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho angkat bicara soal kondisinya saat ini pasca insiden di laga kontra FC Tokyo, Sabtu (27/1/2018).
Awan Setho saat itu berusaha mengamankan bola yang dikejar Diego Oliviera di area kotak penalti.
Namun, kepala Awan Setho terbentur lutut Diego yang di saat bersamaan menghampiri bola.
Kiper berusia 20 tahun itu mengaku bahwa hasil perawatan di rumah sakit membuat kondisinya lebih baik.
