18 Tahun tak Bertemu Anaknya yang Merantau, Lansia Ini Nekat Bersepeda dari Banyuwangi ke Riau

TRIBUNKALTIM.CO -- Kakek Raswijan (72) baru-baru ini ramai diperbincangkan di media sosial Facebook.

Dilansir TribunWow.com dari akun Facebook @Yuni Rusmini yang diunggah pada Jumat (16/3/2018), hal tersebut lantaran sang kakek nekat bersepeda dari Banyuwangi Jawa Timur ke Riau, Sumatera.

Baca: Sembunyikan Ibunya dari Raja Salman dan Publik, Ternyata Ini Rencana Putra Mahkota Saudi

Raswijan mengaku rela bersepeda lintas pulau lantaran rindu dengan sang anak.

Kisah Raswijan awalnya diunggah oleh akun Facebook @Cahyono yang saat itu bertemu dengan sang kakek di puskesmasnya.

Baca: Pernah Sebar Berita Telur Palsu di Medsos? Hentikan Segera, Kalau Tidak Ini Akibatnya

Dalam unggahan tersebut tampak Kakek Raswijan dengan kaki dibalut perban, sedang berjalan tertatih-tatih di sebuah lorong salah satu puskesmas di daerah Sungaibengkal, Kabupaten Tebo, Jambi.

"Dia datang ke puskemas dan saat saya tanya katanya mau mencari anaknya, yang sudah 18 tahun tidak bertemu.

Dan beliau juga mohon dituliskan jalan-jalan terdekat menuju Kampar," kata Cahyono, yang juga pegawai Puskesmas Sungaibngkal, Rabu (7/3/2018).

Baca: Nutrisi Seimbang di Bekal Sekolah Anak, Bagaimana Caranya?

Selang seminggu diunggah oleh Cahyono, giliran akun @Haerilanwar  yang memberikan kabar terkini kisah perjalanan sang kakek.

Dalam postingannya, Haeril mengatakan jika pria asal Banyuwangi itu tidak berhasil menemukan sang anak karena anaknya sudah pindah dari Riau ke Batam.

Haeril bersama temannya kemudian memutuskan untuk kakek itu naik bus menuju rumah keponakannya di Lampung.

Haeril mengaku bertemu dengan Kakek Raswijan saat sedang melintas di daerah Kualatungkal, Jambi pada Rabu (14/3/2018).

Saat itu Haeril usai mengantar ikan lele dari Jambi dan mau pulang ke Pekanbaru.