Ramadan 2018
Menurut Sejarah, Ini Arti Kata Puasa, Bukan Sekadar Tidak Makan dan Minum Lho. . .
Mereka berpendapat ketika kita berpuasa, do’a-do’a yang kita panjatkan akan memudahkan kita dekat dengan Tuhan.

TRIBUNKALTIM.CO – Nggak terasa, kita sudah menginjak minggu ketiga bulan Ramadan di tahun 2018 ini.
Kalau dihitung, sudah sekitar 15 hari seluruh umat muslim di dunia menjalankan kewajiban ibadah puasa di bulan Ramadan.
Tapi, sebenarnya kamu tahu nggak, sih, makna harfiah dari puasa itu sendiri?
Baca: Komunitas UMKM Bakulers Balikpapan Deklarasi Stop Memakai Gas Subsidi 3 Kg
Baca: Belum Dibuka Resmi, Loket Penukaran Uang Bank Indonesia di Samarinda Diserbu Warga
Baca: Mahfud MD Ikut Komentar Foto Viral Wanita Salat di Gereja, Jawabannya Adem, Ini Hukumnya
Buat kamu yang belum tahu, seperti yang dikutip Grid.ID dari Hai-Online, ternyata kata puasa berasal dari bahasa Sansekerta.
Puasa awalnya disebut Upavasa, yang menurut para Maha Guru dan Biksu Upavasa memiliki makna hidup dekat dengan Tuhan melalui doa.
Mereka berpendapat ketika kita berpuasa, do’a-do’a yang kita panjatkan akan memudahkan kita dekat dengan Tuhan.
Baca: Beredar Foto Tentara yang Diklaim Sebagai Penembak Razan Najjar, Seorang Wanita?
Baca: Kalau Ada 3 Aplikasi Ini di Smartphone, Berarti Anda Termasuk Orang yang Tergolong Alay
Baca: Viral Bule Terganggu Suara Shalawatan, Marah-marah ke Warga Dianggapnya Sedang Karaoke
Selalu mengingat rezeki sehat dan nikmat makanan kita selama ini adalah milik Tuhan.
Terus gimana, ya, arti puasa menurut Islam sendiri?
Nah, menurut Islam sendiri makna puasa selaras dengan kata shaum dari Bahasa Arab yang sudah diartikan dalam Bahasa Indonesia yaitu puasa.
Baca: Begini Perjuangan Berat Paramedis di Gaza, Mulai dari Evakuasi Korban hingga Jadi Target Tembakan
Baca: Gemblengannya Ganas, Tentara Wanita Israel Bahkan Bisa Bunuh Musuh Sembari Tertawa-tawa
Baca: PSI Sebut Cuitan Fahri Hamzah Seperti Motor 2 Tak
Maknanya adalah menahan diri dari hawa nafsu, contohnya makan, minum, dan hubungan seksual untuk mendekatkan diri kepada Tuhan Sang Pencipta.
“Jadi, puasa itu bukan semata gerakan pasif defensif terhadap keinginan nafsu dan syahwat, tetapi sebetulnya gerakan aktif jiwa dan ruh kita mendekat kepada Tuhan,” ujar M. Jadul Maula, yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Kaliopak, Yogyakarta.
Semoga menambah pengetahuan kita, ya, soal makna berpuasa. (Grid.ID Esti Ayu Hutami)
Artikel ini telah tayang di Grid.Id dengan judul: Mengulik Arti Kata Puasa Menurut Sejarah, Kamu Sudah Tahu?
-
Sehari Sebelum Lebaran, Rusmadi Sempatkan Berbuka Puasa Bersama Awak Media Kaltim
-
Aksi Semburan Api Memeriahkan Acara Takbiran di Semarang
-
Ramadan Pertama Bersama, Raisa Beberkan Fakta Hamish Daud saat Jalani Ibadah Puasa
-
Diakhir Ramadan, Ratusan Prajurit TNI Ikuti Peringatan Nuzulul Quran
-
Sudah Bayar Zakat? Ini 8 Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah di Bulan Ramadan