Denmark Open 2018

BREAKING NEWS - Sudah Tiba di Odense, Mendadak Fajar/Rian Mundur dari Denmark Open 2018

Senin (15/10/2018) kabar dari Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terpaksa mundur dari Denmark Open 2018 atau Denmark Open Super 750

Penulis: tribunkaltim | Editor: Amalia Husnul A
Instagram badminton.ina
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, ganda putra Indonesia ini mendadak terpaksa mundur dari Denmark Open 2018. 

BREAKING NEWS - Sudah Tiba di Odense, Mendadak Fajar/Rian Mundur dari Denmark Open 2018

TRIBUNKALTIM.CO - Satu lagi wakil Indonesia terpaksa absen di turnamen bulutangkis atau badminton level super series BWF. Senin (15/10/2018) kabar dari ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terpaksa mundur dari Denmark Open 2018 atau Denmark Open Super 750. Sebelumnya, ganda putri Indonesia Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris juga menyatakan mundur.

Seperti dikuti dari badmintonindonesia.org, laman resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sebenarnya telah tiba di Odense, Denmark bersama dengan wakil Indonesia lainnya. Wakil Merah Putih bertolak ke Denmark, Sabtu (13/10/2018) malam dan tiba di Odense Minggu (114/10/2018).

All Indonesian Final Ganda Putra, Kevin/Marcus Vs Fajar/Rian, Ini yang akan Dilakukan Sang Pelatih

Update Hasil China Open 2018 - Fajar/Rian Melaju ke Babak 16 Besar, Hafiz/Gloria Tersingkir

Kalahkan China, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto ke Final Badminton Asian Games 2018

Namun, Fajar Alfian harus pulang ke Indonesia karena salah satu keluarganya sakit. Rencananya, Senin (15/10/2018) malam ini Fajar Alfian akan kembali ke Indonesia.

Sementara, Muhammad Rian Ardianto harus tetap berada di Odense untuk melapor kepada referee turnamen. Rian juga harus terbang ke Paris untuk melakukan prosedur yang sama di turnamen French Open 2018 pekan depan.

Aryono Miranat, pelatih ganda putra yang mendampingi di Denmark Open 2018 menjelaskan, "Memang Fajar/Rian tidak bisa ikut Denmark Open dan French Open, karena ada keluarga Fajar yang sakit, jadi Fajar harus pulang malam ini."

Muhammad Rian Ardianto (yang berpasangan dengan Fajar Alfian) saat tiba di Odense untuk gelaran Denmark Open 2018
Muhammad Rian Ardianto (yang berpasangan dengan Fajar Alfian) saat tiba di Odense untuk gelaran Denmark Open 2018 (Instagram badminton.ina)

"Fajar akan pulang sendiri, sementara Rian harus di sini karena prosedurnya harus melapor ke referee. Rian juga harus hadir di Paris minggu depan, lalu pulang ke Jakarta sehari setelahnya," tambah Aryono kepada Badmintonindonesia.org.

Menurut peraturan BWF (Badminton World Federation), jika pemain ganda yang berada di peringkat 10 besar dunia berhalangan hadir di turnamen, maka pasangannya mesti hadir melapor ke referee.

Hal ini berlaku di turnamen level super 750 dan super 1000. Saat ini, pasangan Fajar/Rian ini menempati rangking 8 dunia.

Fajar Alfian/Rian Ardianto Sukses Balas Dendam, Kalahkan Ganda Putra Malaysia

Denmark Open 2018 - Anthony Ginting Vs Kento Momota Lagi, Kali Ini di Babak Pertama

Jadwal Denmark Open 2018 - Kevin/Marcus, Anthony Ginting dan Jonatan Christie Main

Dengan mundurnya Fajar/Rian, maka sektor ganda putra punya empat wakil di Denmark Open 2018 yaitu Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso serta Berry Angriawan/Hardianto.

Sebelumnya, salah satu ganda putri Indonesia juga mundur dari Denmark Open 2018.  Pasangan Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris mundur.

Anggia/Della mundur karena Della harus menyelesaikan urusan pendidikannya. Pasangan Anggia/Della merupakan kombinasi baru yang dirotasi Kepala Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian.

Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris
Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris (Instagram/badminton.ina)

Sebelumnya Anggia bepasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istarani, sedangkan Della bersama Rizki Amelia Pradipta.

Pada kejuaraan Denmark dan French Open 2018, Anggia dicoba berpasangan dengan Della, sedangkan Ketut dengan Rizki.

"Memang dibatalkan, karena Della ada pertimbangan tertentu dalam urusan pendidikannya. Nanti di turnamen Asia baru berangkat lagi," ujar Susy Susanti, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved