Liga Indonesia
BREAKING NEWS - Laga Borneo FC Vs PSIS Diundur, Ini Jadwal Resminya
PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi memundurkan jadwal laga Borneo FC kontra PSIS Semarang.
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi memundurkan jadwal laga Borneo FC kontra PSIS Semarang.
Head Media Officer Borneo FC, Brillian Sanjaya mengungkapkan pihaknya baru menerima pemberitahuan terkait perubahan jadwal Borneo FC melawan PSIS Semarang.
Sebelumnya pertemuan kedua klub dijadwalkan digelar di stadion Segiri Samarinda Kalimantan Timur, Jumat (9/11/2018).
Namun belakangan laga tersebut diundur menjadi Sabtu (10/11/2018) pukul 16.30 Wita.
"Hari ini kita dapat surat perihal pergantian jadwal melawan PSIS. Awalnya tanggal 9 November, bergeser ke tanggal 10 November. Untuk kick off tetap pukul 16.30 Wita," kata Brillian kepada Tribunkaltim.co di Samarinda, Senin (5/11/2018).
Sedangkan untuk laga Borneo FC selanjutnya melawan Perseru Serui, tidak mengalami perubahan jadwal.
Baca juga:
Persib Bandung Kembali Terkena Sanksi dari Komdis PSSI, Kini Giliran Coach Mario Gomez
Marcelo Vieira Turut Bangga terhadap Capaian Cristiano Ronaldo di Juventus
Soal Dugaan Persekusi yang Dilakukan Tiga Legislator Samarinda, Kapolres: Masih Ditangani
4 Fakta Unjuk Rasa Ribuan Warga di Boyolali; Polisi Sebut Tidak Ada Kepentingan Politik
Inilah 5 Momen Kontroversi Sepanjang Sejarah Piala AFF - Timnas Garuda Dua Kali Terlibat
"Untuk pertandingan setelah PSIS, yakni tandang melawan Perseru, tidak ada perubahan. Tetap tanggal 17 November kita main di Serui," ujarnya.
Sementara itu terkait perubahan jadwal melawan PSIS, Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin mengatakan pihaknya sedikit diuntungkan.
Pasalnya Borneo FC memiliki waktu lebih untuk recovery usai lawatan ke Medan beberapa waktu lalu.
"Ada jeda 1 hari ini cukup untuk pemain kita bisa recovery lebih, apalagi sembari menunggu kondisi pemain kita yang kurang fit setelah lawan PSMS kemarin," ungkap Amiruddin. (*)