Calon Debitur Dana Bergulir LPDB UMKM Masih Minim, Beberapa Tengah Proses Administrasi Berkas
Dana pinjaman bergulir Rp 100 miliar bagi UMKM yang dialokasikan Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, UMKM bagi Kaltara belum terealisasi.

Calon Debitur Dana Bergulir LPDB UMKM Masih Minim, Beberapa Tengah Proses Administrasi Berkas
Laporan wartawan Tribunkaltim.co Muhammad Arfan
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Dana pinjaman bergulir Rp 100 miliar bagi UMKM yang dialokasikan Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB UMKM) bagi Kalimantan Utara belum ada terealisasi.
Kurang lebih 50 orang calon debitur dari koperasi dan pelaku UMKM yang mengajukan usulan pembiayaan/permodalan, masih dalam tahapan administrasi.
Kepala Disperindagkop dan UMKM Kalimantan Utara Hartono menjelaskan, pelaku usaha yang mengajukan permohonan pinjaman tersebut berkasnya sudah diteruskan kepada LPDB untuk diproses lebih lanjut.
Gaji Karyawan Pas-pasan? Jangan Resign Dulu, Coba Buka Usaha Sampingan Ini
Ranking Klub AFC 2018 per 11 November: Persib Bandung Ungguli Persipura, Persija, dan Bali United
"Rata-rata yang mengajukan pinjaman di atas Rp 250 juta. Jadi berkasnya kita antarkan ke LPDB. Yang usulan pinjamannya di bawah Rp 250 juta, cukup melalui bank penyalur. Di sini kita kerjasama dengan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Bulungan dan Bankaltimtara," kata Hartono dalam kegiatan 'Respons Kaltara' yang digelar di Kedai 99 Tanjung Selor, Senin (12/11/2018).
Hartono meminta pelaku usaha memanfaatkan fasilitas pembiayaan ini sebagai alternatif lain pembiayaan program perbankan.
Keutamaannya sebut Hartono, debitur yang meminjam akan difasilitasi oleh Disperindagakop mulai dari fasilitasi kelengkapan persyaratan sampai dengan pembinaan dan pengembangan usahanya.
"Bunganya hanya berkisar 11-12 persen," ujarnya.
Barcelona Vs Real Betis Berakhir 3-4, Lemahnya Lini Pertahanan El Barca
Yang harus dipahami oleh debitur lanjutnya, dana bergulir tersebut bukan merupakan bantuan. Melainkan pinjaman. Hartono menjelaskan, ada sekitar Rp 16 miliar tunggakan pengembalian pinjaman pokok dan bunga dari sejumlah koperasi di Kalimantan Utara.
-
Dapat Penghargaan, Ini Daftar Perusahaan di Balikpapan yang Taat Pajak, Peduli Sampah dan UMKM
-
GPEI Kaltim Cari Alternatif Batu Bara untuk Andalan Ekspor, Sektor Ini yang Dilirik
-
Pekan Raya Samarinda Dimulai, Sepekan Berlangsung Ditargetkan Omzet Mencapai Rp 9 Miliar
-
VIDEO - Walikota Balikpapan Khawatir Bagasi Berbayar Bisa Mematikan UMKM
-
Soal Subsisi Ongkos Angkut Barang ke Perbatasan, Ini Tahapannya Sekarang