Piala Indonesia
Piala Indonesia 2018 - Persiba Dalam Situasi ''Abu-abu'' untuk Hadapi Mitra Kukar
Namun saat ini, usai menjalani Liga 2, manajemen Persiba meliburkan pemain dan pelatihnya hingga waktu yang tidak ditentukan.
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Abdur Rachim
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Persiba Balikpapan dipastikan akan berhadapan dengan Mitra Kukar pada 20 Desember 2018 di Stadion Batakan Balikpapan dalam Piala Indonesia 2018.
Namun saat ini, usai menjalani Liga 2, manajemen Persiba meliburkan pemain dan pelatihnya hingga waktu yang tidak ditentukan.
Saat dikonfirmasi, pelatih Persiba Balikpapan, Hariyadi, yang saat ini berada di Salattiga mengatakan masih belum tahu apakah timnya masih akan dikumpulkan kembali untuk berlaga dalam Piala Indonesia atau tidak.
Terlebih kontrak beberapa pemain juga akan berakhir pada Desember tahun ini.
Ditambah permasalahan internal, dimana saat ini Persiba dalam masa peralihan dari manajemen lama yang diberikan kepada Pemerintah Kota Balikpapan.
Kepada Tribunkaltim.co, Masdar Aspiran, selaku Manager Persiba mengatakan, Jumat (16/11/2018) belum dapat memastikan apakah timnya akan turun atau tidak dalam Piala Indonesia nantinya.
Mengingat tim yang saat ini juga masih diliburkan, tentu harus melalukan pemanggilan kembali para pemain yang saat ini sudah mulai terpencar ke daerah masing-masing.
Baca juga:
Fahri Hamzah dan Jusuf Kalla Beda Pandangan soal Pembiayaan Kartu Nikah
Timsel Umumkan Hasil Seleksi Berkas Calon Komisioner KPU Kaltim, Sembilan Pendaftar Tersingkir
80 Ekor Burung Cucak Ijo Gagal Diselundupkan Lewat Pelabuhan Semayang Balikpapan
Terindikasi Datangkan Pemain Muda secara Ilegal, Chelsea Terancam Larangan Transfer hingga 4 Musim
"Kita akan rapat dahulu, bersama dengan manajemen dan memutuskan langkah selanjutnya. Jadwal pertandingan baru kami terima, dan belum ada pembahasan lebih lanjut," ucapnya.
Jika Beruang Madu turun nantinya, Masdar mengatakan kemungkinan tidak akan memanggil semua pemain.
Menurutnya, untuk menutupi kekurangan pemain, Masdar akan lebih memfokuskan kepada pemain lokal.
"Ya mungkin sembilan pemain saja, tidak semua, kan yang lain ada di Balikpapan, sesuai dengan kebutuhan tim saja," terangnya. (*)