Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso Soroti Wasit Saat Hadapi Borneo FC

Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso Soroti Wasit Saat Hadapi Borneo FC

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Persela Lamongan harus menelan kekalahan dengan skor 2-3 menghadapi Borneo FC dalam laga lanjutan Liga 1 pekan 32 pada Senin (26/11/2018) sore di Stadion Segiri Samarinda.

Usai laga tersebut, pelatih Laskar Joko Tingkir menyoroti dua hal dalam pertandingan tersebut.

Yang pertama adalah mengenai kartu merah untuk pemain depannya, Loris Arnaud. Menurut Aji Santoso kartu merah tersebut salah sasaran, karena pemainnya mendapatkan pukulan dari pemain Borneo FC.

Bukannya mendapatkan kartu, malah Loris yang diusir dari lapangan, hal tersebut sempat menyulut emosi oara official pelatih dan pemain Persela Lamongan.

"Loris tidak layak mendapatkan kartu, saya tidak tahu cara berfikir wasit karena Loris itu adalah yang dipukul. Kok malah dia yang diusir," seru Aji.

Kedua, Aji Santoso juga memprotes mengenai kinerja wasit, yang membiarkan Borneo FC bermain dengan 12 pemain.

Dijelaskan lebih lanjut, saat pergantian pemain Borneo, pemajn yang akan diganti belum keluar lapangan, namun pemain baru langsung masuk dan ikut bermain.

Hal ini lah yang menjadi bahan sorotan Aji dalam pertandingan tersebut.

"Seakan tidak mengerti peraturan mengenai pergantian pemain, pemain Borneo FC ada 12 orang di lapangan, wasit pun tidak memberikan kartu. Setau saya didunia manapun peraturan seperti itu, ini seperti tidak tahu aturan dari mana," sindir Aji.

Namun begitu, Aji tetap menerima hasil akhir pertandingan tersebut yang menurutnnya gol-gol yang tercipta sangat bagus. "Overall, Pertandingan berjalan menarik dari awal hingga akhir, kita ada 4 peluang yang tidak berbuah gol kurang maksimal pemain depan," katanya. (m03)