Liga Indonesia
Borneo FC Gagal Masuk Lima Besar Kalah dari PS Tira 1-3
Dua gol Aleksandar Rakic dan satu gol Ahmad Nuviandani menguburkan mimpi Borneo Fc berada di lima besar klasemen.
Penulis: tribunkaltim | Editor: Martinus Wikan
lihat foto
Borneo FC Gagal Masuk Lima Besar Kalah dari PS Tira 1-3
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - PS Tira terhindar dari jerat degradasi usai berhasil mengalahkan tuan rumah Borneo Fc dengan skor 1-3, di Stadion Segiri Samarinda, Minggu (9/12).
Dua gol Aleksandar Rakic dan satu gol Ahmad Nuviandani menguburkan mimpi Borneo Fc berada di lima besar klasemen. Sedangkan satu-satunya gol Borneo Fc dicetak oleh Renan Da Silva.
Pelatih PS Tira, Nil Maizar mengaku lega dengan hasil yang diraih timnya. Dia menilai anak asuhnya bisa keluar dari tekanan dan berhasil memenangkan laga tersebut.
"Alhamdulillah, berkah diberikan kepada PS Tira. Satu kata untuk anak-anak, luar biasa ! Karena tim sedang dalam tekanan tinggi, tapi kami memenangkan laga," ucapnya, Minggu (9/12).
"Salam hormatsaya kepada seluruh pemain yang telah berjuang," tambahnya.
Aleksandar Rakic menilai, rekan-rekannya telah berjuang 100 persen untuk terhindar dari degradasi.
"Setelah kalah dari Arema, kami anggap game terakhir sebegai game terkahir bagi hidup kami, kita berjuang 100 persen untuk dapat bertahan di Liga 1," ucapnya singkat.
Sementara itu, pelatih Borneo Fc, Dejan Antonic mengucapkan selamat kepada PS Tira yang dapat bertahan di Liga 1 musim depan.
Dia menilai posisi enam di klasemen akhir merupakan hasil yang baik bagi klub asal Samarinda itu.
"Finish di enam, cukup positif untuk Borneo. Kita kecewa kalah, karena mereka (PS Tira) ingin lebih dari kita. Mungkin ada beberapa pemain yang berpikir kompetisi telah usai, padahal kalau memang profesional ya harus tanding sampai selesai," urainya.
Kendati demikian, dirinya tetap apresiasi anak asuhnya yang telah berjuang hingga dapat finish di posisi enam. "Terima kasih untuk semua yang mendukung kita, kalau tim ini dipertahankan pada musim depan, bisa saja sampai di top empat," terangnya.
"Kita harus belajar dari musim ini untuk musim depan. Kita harus libur dan istirahat dulu," tambahnya.
M Ridho kiper Borneo Fc yang juga penjaga gawan Timnas mengaku rekan-rekannya terlalu percaya diri pada laga tersebut, hal itulah yang membuat timnya gagal meraih point di kandang.
"Mungkin kita berlebihan percaya diri, namun kita ikhlas dan berlapang dada. Terima kasih semuanya, semoga kita bertemu lagi di musim depan," tutup Ridho. (cde)
