Api Sudah Padam, Ini Pesan Tim Pertamina Pascasemburan Disertai Kebakaran di Manggar

Tim khusus dari PT Pertamina (Persero) datang dan mengecek langsung lokasi kebakaran yang diduga disebabkan oleh semburan gas alam

Editor: Sumarsono
TRIBUN KALTIM / RACHMAD SUJONO
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mendatangi lokasi kebakaran di Manggar Sari, Balikpapan Timur, Senin (28/1/2019) malam. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Tim khusus dari PT Pertamina (Persero) datang dan mengecek langsung lokasi kebakaran yang diduga disebabkan oleh semburan gas alam, Senin (28/1) sekitar 21.30 Wita.

Sekitar lima petugas menggunakan masker dan baju antiapi khusus mendatangi sumber api di salah satu rumah warga, kawasan Manggar Sari RT 31, Balikpapan Timur.

Dua petugas di antaranya menggendong tabung oksigen mengecek kadar kandungan gas di sekitar lokasi dengan peralatan khusus.

Usai memeriksa, salah seorang dari mereka mendatangi Walikota Balikpapan Rizal Effendi yang masih berada di sekitar lokasi. Ia melaporkan dari hasil pemeriksaan tak ada kandungan gas berbahaya di sekitar lokasi kejadian. "Gas beracun aman. Tadi kami cek oksigen 1 meter dari titik apu masih aman juga," katanya.

Baca: Tabung Gas Meledak di Karang Rejo, Balikpapan, Dua Orang Jadi Korban

Kendati demikian, dugaan sementara kandungan di sekitar lokasi aman lantaran kondisi masih terbakar. "Kemungkinan bisa saja aman, karena saat ini sedang terbakar," tuturnya.

Justru yang dikhawatirkan pihaknya adalah saat api padam. Kemungkinan terburuk pada kondisi tersebut gas beracun bisa saja keluar.

Pihaknya meminta agar ada petugas yang berjaga di sini. Apabila api mati, langsung segera menghubungi mereka kembali. "Hubungi kami. Nanti anggota kami juga akan standbye di sini," tuturnya.

Baca: Warga Manggar, Balikpapan Ngebor Sumur Keluar Gas Disertai Jilatan Api, Enam Rumah Terbakar

Pihaknya bakal kembali memeriksa kandungan gas, dengan alat khusus. Apabila berbahaya, hal yang harus dilakukan tentunya mengevakuasi warga di sekitar lokasi.

Saat ditanya Walikota Rizal, kira-kira berapa lama api menyala, tim Pertamina tak bisa memastikan. Hanya saja, bila melihat semburan api diperkirakan bakal lebih lama dari kejadian sebelumnya.

Pengamatan Tribunkaltim.co, di sekitar lokasi titik semburan sudah digaris oleh petugas Pertamina. Sekitar 5 meter dari titik api. Namun, petugas Pertamina mengimbau agar gang di kawasan tersebut ditutup sementara.

Baca: Wajah Segar dan Awet Muda dengan Kunyit, Simak Cara Bikin Masker dan Mengaplikasikannya!

"Terbakar biarkan saja, tapi tetap dijagain. Tiba-tiba mati itu yang waspada. Amannya, gang diutup saja. Kita tak tahu kapan api mati," pintanya. (bie)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved