Kisah Asmujiono Mendaki Puncak Gunung Everest, Terjatuh di Atas Mayat hingga Ucapan Prabowo
Serka (purn) Asmujiono (54) dikenal sebagai orang Indonesia pertama yang berhasil mendaki Gunung Everest dengan ketinggian 8850 Mdpl.
TRIBUNKALTIM.CO - Siapa yang tak kenal dengan sosok mantan anggota Kopassus asal Kota Malang, Serka (purn) Asmujiono (54)
Serka (purn) Asmujiono (54) dikenal sebagai orang Indonesia pertama yang berhasil mendaki gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest dengan ketinggian 8850 Mdpl.
Dengan menggunakan kacamata hitam, celana loreng-loreng, dengan santai ia memberikan secuil pengalamannya saat detik-detik ia mencapai Gunung Everest itu dalam Malang Outdoor Show di Taman Krida Budaya, Sabtu (10/9/2016).
Baca juga :
Gletser Mencair, Mayat Para Pendaki Gunung Everest Bermunculan, Begini Kondisinya & Kendala Evakuasi
Viral Video Turis Paksa Masuk Kawasan Gunung Bromo hingga Banting Petugas, Begini Kronologinya
Baginya, mendaki itu sesuai pribadi masing-masing pendaki.
Bagaimana perjalanan mendaki itu nyaman dan aman, yang menentukan itu ialah setiap pendaki.
Mulai dari perlengkapan, mental, serta fisik semua harus disiapkan jauh-jauh hari.
“Seharusnya di Emergency Camp itu banyak peralatan untuk melanjutkan ke puncak, seperti tali, oksigen, tetapi itu sama sekali tidak ada. Ya sudah kami satu tim tetap melanjutkan perjalanan menuju puncak dengan perlengkapan yang telah kami bawa dari pos sebelumnya,” tuturnya kepada penonton yang rata-rata ialah pendaki.
Baca juga :
Tanpa Disertai Gempa Vulkanik, Gunung Agung Kembali Meletus Minggu 17 Maret 2019 Pukul 08.30 Wita
Gunung Agung Kembali Meletus, 4 Wilayah Terdampak Abu Letusan; Warga Diminta Siaga
Saat itu, ketika melanjutkan perjalanan menuju pendakian ia berada diwaktu yang seharusnya tidak dilakukan pendakian.
Atau tidak lazim melakukan pendakian saat itu karena kondisi cuaca.