Piala Presiden 2019 Sore Ini, Bhayangkara FC vs Arema FC, Link Live Streaming dan Prediksi Kedua Tim

TRIBUNKALTIM.CO - Laga delapan besar Piala Presiden 2019 sore nanti, Sabtu (30/3/2019) akan mempertemukan Bhayangkara FC vs Arema FC di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi pukul 15.30 WIB.

Laga Piala Presiden 2019 ini akan disiarkan langsung Indosiar dan dapat disaksikan melalui live streaming, link live streaming dapat disimak dia akhir berita. 

Laga Bhayangkara FC vs Arema FC diperkirakan bakal seru mengingat Bhayangkara FC menatap rekor sempurna tanpa terkalahkan di Piala Presiden 2019.

Sementara tim tamu, Arema FC datang dengan kekuatan penuh dan akan mendapatkan dukungan dari Aremania.  

• Aksi Mengharukan Bonek di Laga Persebaya vs Tira Persikabo, Hujan Boneka untuk Penderita Kanker

• Hasil Akhir Piala Presiden Persebaya vs PS Tira Persikabo 3-1, Laga Panas Diwarnai Kartu Merah

• Pelatih Persija Sakit Hati, Gol Kontroversial Patrich Wanggai dalam Piala Presiden

Bhayangkara FC Siap Ladeni Singo Edan

Bhayangkara FC tentu tak gentar dan siap meladeni permainan Singo Edan

Salah satu gelandang Bhayangkara FC, Wahyu Subo Seto, mengaku tak bakal ambil pusing.

Wahyu mengakui tak bakal merasa terganggu dengan keberadaan Aremania di stadion nanti.

Pemain asal Surabaya itu mengatakan bisa menjaga fokusnya terhadap pertandingan di atas lapangan.

"Bagi saya itu gampang sih, anggap saja suporter Arema FC itu ya suporter kami juga, selesai kan," kata Wahyu Subo Seto saat sesi jumpa pers di Stadion Patriot, Jumat (29/3/2019).

Adapun pelatih Bhayangkara FC, Alfredo Vera, mengatakan bahwa timnya sudah sangat siap menjamu Singo Edan.

• Tak Masuk Skuat Timnas U-23, Teuku Muhammad Ichsan Sudah Bergabung dengan Bhayangkara FC

• Merasa Tertipu Video Performa Robert Lima, Arema FC Kapok Mencari Pemain Lewat YouTube

• Klasemen Runner-Up Terbaik dalam Piala Presiden, Arema FC Melenggang ke 8 Besar

Bahkan, mantan pelatih Persebaya Surabaya itu pun meyakini bahwa bisa menjinakkan skuat besutan Milomir Seslija itu dengan rentang waktu 2x45 menit.

Kendati demikian, pelatih asal Argentina itu tetap mempersiapkan taktik adu tendangan penalti.

Hal itu dilakukannya sebagai langkah antisipatif dengan segala kemungkinan yang bisa terjadi saat pertandingan.