Kejurnas Tenis Piala Gubernur Open Kaltim 2019 Bergulir, Dibuka Langsung Wagub Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi membuka secara langsung Kejuaraan Nasional Tenis Turnamen Diakui Pelti (TDP) dan Veteran, Piala Gubernur Open Kaltim , Rabu (3/4/2019) pagi.

Kejurnas yang baru pertama digelar ini diikuti 16 Provinsi di Indonesia dan 1 negara tetangga yaitu Malaysia.

Dalam kesempatan itu, Hadi Mulyadi yang datang menggantikan Gubernur Isran Noor yang saat ini tengah ibadah Umroh, mengatakan sangat mensupport event tingkat nasional tersebut.

Hadi pun berharap atlet Kaltim, TDP maupun veteran bisa memberikan prestasi terbaiknya untuk daerah.

"Kami pemerintah provinsi sangat mendukung kegiatan ini karna sangat produktif dan konstruktif, dan menghindarkan para pemuda kita dari aktivas yang negatif dan destruktif. Kami berharap agar atlet-atlet kita menjadi atlet yang berprestasi baik Nasional maupun Internasional," katanya.

• Sinopsis dan Live Streaming 100 Days My Prince Tayang Hari Ini 3 April 2019, Hong Shim Panik

• Tingkatkan Pelayanan, Batik Air Datangkan Pesawat Baru Airbus 320-200CEO

• KPUD PPU Mulai Pengepakan Surat Suara, Ini Target Pendistribusian ke PPK

Dalam pembukaan Kejurnas yang akan berlangsung 3 sampai 7 April 2019 ini turut dihadiri ketua Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Pusat, Rildo Ananda Anwar. Rildo mengatakan dengan adanya event tingkat nasional di Kaltim menjadi motivasi yang cukup baik bagi atlet lokal lainnya.

"Bagus dengan adanya Kejurnas ini, yang juga ada peserta dari Malaysia, kita harapkan dengan adanya pemain dari luar ini bisa semakin memotivasi pemain kita terutama lokal lainnya. Tentu ini sangat bagus, apalagi melihat perkembangan tenis di Kaltim," jelasnya.

Sebelumnya, pada Selasa (2/4/2019) malam, Rildo Ananda Anwar berkesempatan melantik pengurus baru Pengprov Pelti Kaltim, yang kini dipimpin oleh Zairin Zain menggantikan almarhum Nusyirwan Ismail, yang juga merupakan mantan Wakil Walikota Samarinda.

Rildo pun berharap banyak dengan kepengurusan yang baru untuk mengembangkan olahraga tenis di Bumi Etam.

"Pengurus yang baru dilantik ini sangat bagus, apalagi disitu ada mantan atlet tenis yang cukul melegenda, Abdul Kahar, dia pasti paham tentang tenis dan berharap membawa tenis Kaltim lebih baik. Minimal bisa menciptakan satu atlet junior putra dan putri untuk bisa berbicara ditingkat nasional bahkan international," ungkapnya.

• Mumpung Libur, Yuk Cobain Makanan Ala Korea, Berikut Daftar Alamatnya di Kota Balikpapan

• Music Video Teaser BLACKPINK Kill This Love Tembus 1,4 Juta Penayangan Jelang Comeback 5 April

• Usai Esteban Vizcarra, Satu Lagi Pemain Persib Bandung Jalani Perawatan

Dikesempatan yang sama, Zairin Zain, ketua Pengprov Pelti Kaltim yang baru untuk meneruskan periode 2016-2021 ini mengatakan akan meneruskan beberapa program mantan ketua sebelumnya, dan bahkan memberikan terobosan yang baru.

Bahkan disebutkannya, Kejurnas kali ini juga merupakan salah satu terobosan awalnya sebagai ketua Pelti Kaltim yang baru.

"Saya sebagai pengganti almarhum ingin meneruskan program beliau, tapi tetap akan menerobos beberapa program yang belum kita lakukan. Contohnya event nasional ini. Dari sini juga kita bisa melihat sampai sejauh mana atlet dari Kaltim, apakah bisa bersaing dengan atlet tenis Malaysia, ya mengukur kemampuan atlet kita sendiri " tuturnya.

• Bisa Dibeli di Online 5 April 2019, Segini Harga Samsung Galaxy A10 & Galaxy A20 di Indonesia

• Hari Pertama Bulan Syaban Jatuh 7 April 2019, Simak Niat dan Keutamaan Puasa Sunah

Sejatinya Kejurnas ini sudah berlangsung sejak Senin (1/4/2019) lalu. Namun, tanggal 1 dan 2 April 2019 lalu menjadi bagian dari seleksi peserta untuk mengikuti TDP yang ternyata cukup membludak hingga akhir pendaftar.

Kejuaraan Nasional Tenis Turnamen Diakui Pelti (TDP) dan Veteran, Piala Gubernur Open Kaltim ini juga merupakan kerjasama antara Pelti Kaltim dengan Dispora Kaltim. (*) 

Caps 2: Suasana penandatanganan SK usai Zairin Zain dilantik sebagai ketua Pelti Kaltim yang baru, Selasa (2/4/2019). (abdur rachim)