Banjir di Samarinda
13 Jalan Utama yang Tergenang Banjir Samarinda pada Minggu 9 Juni 2019, Termasuk Akses ke Bandara
Kondisi Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur lumpuh terjadi genangan banjir di beberapa lokasi jalan utama, akses ke Bandara APT Pranoto pun kena
TRIBUNKALTIM.CO - Kondisi Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur bisa dikatakan mengalami lumpuh akibat adanya genangan air banjir yang hiasi beberapa jalan di Kota Samarinda.
Kedatangan banjir di Samarinda ini dianggap sebagai petaka, bencana yang sangat tidak diharapkan.
Memunculkan banyak korban, aktivitas masyarakat pun terhalang oleh genangan air banjir di Samarinda ini.
Berdasarkan catatan ada titik lokasi yang tergenang air banjir.
Terjangan genangan air, banjir ini pun sampai ke lokasi yang tidak lagi cuaca turun hujan.
Kendati, Kota Samarinda sudah tak diguyur hujan sejak Minggu (9/6/2019) malam, hingga Senin (10/6/2019), pagi ada yang masih tergenang air banjir.
Seperti yang terpantau di Jalan Dr Soetomo, Samarinda, tepatnya menuju Pasar Segiri.
Air Sungai Karang Mumus terpantau meluap hingga menenggelamkan sebagian ruas Jalan Dr Soetomo.
Ketinggian air diperkirakan berkisar antara 40 centimeter.
Pengendara, terutama roda dua memilih jalur alternatif dan tidak melintasi Jalan Dr Soetomo yang tergenang banjir tersebut.
Selain di Jalan Dr Soetomo, genanangan juga masih terlihat di Perumahan Griya Mukti, dan kawasan Bengkuring.
Dua kawasan terakhir ini, sudah mengalami banjir sejak empat hari lalu.

Hujan yang mengguyur Kota Samarinda sejak Sabtu (8/6/2019) malam hingga Minggu (9/6/2019) pagi ini, membuat sebagian besar wilayah Kota Samarinda tergenang banjir.
Sejumlah jalan utama tidak luput dari genangan.
Dari pantauan Pusdalops BPBD Kaltim, akses jalur utama yang tergenang banjir di antaranya: