News Video
NEWS VIDEO Kondisi Dermaga Apung Yang Sudah Pernah Tenggelam di Kecamatan Sambaliung Berau
akses masyarakat menyebrang tersebut tidak bisa lagi digunakan. Pasalnya bagian dermaga mengalami kebocoran sehingga tenggelam di dasar sungai.
Penulis: Ikbal Nurkarim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Dermaga apung yang terletak di pinggir sungai Kelay, tepatnya di Kecamatan Sambaliung, Berau kini kondisinya memprihatinkan, Minggu (11/10/2020).
Dermaga yang menjadi salah satu akses masyarakat menyebrang tersebut tidak bisa lagi digunakan. Pasalnya bagian dermaga mengalami kebocoran sehingga tenggelam di dasar sungai.
Hermain salah satu motoris ketinting yang ditemui TribunKaltim.co menyebutkan dermaga tersebut sejak dua tahun lalu tak bisa lagi digunakan.
Hal itu telah Ia laporkan ke Dinas terkait yakni perhubungan, agar bisa dilakukan perbaikan, sebab masyarakat yang akan menyebrang menggunakan ketinting dari kecamatan Tanjung Redeb ke Sambaliung cukup kesulitan.
"Awalnya dermaga ini tenggelam dan sudah saya laporkan terus kami angkat menggunakan drum untuk dipindahkan ke sisi sungai ini," jelas warga RT 5 Kecamatan Sambaliung itu.
"Karena tidak ada dermaga ini ya terpaksa kami manjat menggunakan bagian dermaga yang masih bisa digunakan ini," imbuhnya.
Akibat lama tak diperhatikan pemerintah daerah, lanjut Hermain atap dermaga sudah banyak yang terbang terbawa angin.
Padahal sebelumnya, semenjak dermaga tersebut dibangun sangat membantu masyarakat yang menyebrang tak perlu lagi manjat di tembok penahan abrasi sungai.
"Jika dibandingkan Gunung Tabur, kami masih sedikit dermaga seperti ini
Sehingga kami berharap pemerintah bisa memperhatikan juga dermaga apung di Kecamatan Sambaliung ini," tutupnya.
IKUTI >> News Video
IKUTI >> News Video
Naskah: TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim
Videografer: TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim
Video Editor: TribunKaltim.co/Ardian