Bersiap Hadapi Persib Bandung, 2 Pemain Persipura Berduka; Kini Kembali ke Jayapura

TRIBUNKALTIM.CO - Persipura Jayapura bersiap menjalani laga perdana di Liga 1 2019 menghadapi Persib Bandung.

Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (18/5/2019) pukul 20.30 WIB.

Namun ada kabar duka yang datang dari dua pemain Persipura, yaitu Titus Bonai atau Tibo dan Evraim Awes.

Dikutip dari Kompas.com, keduanya harus kembali ke Jayapura lantaran mendapatkan kabar duka, Ibunda Tibo dan Paman dari Evraim Awes meninggal dunia.

"Karena alasan tersebut, keduanya harus meninggalkan tim untuk kembali ke Jayapura," ujar Luciano Leandro, melalui Media Officer Persipura, Eveerth Zacharias Joumilena, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Jumat sore.

"Kita seluruh tim Persipura semua berduka. Kita semua bersedih, Tibo dan Evraim tidak ikut dengan kita, tapi kita yakin dia pasti akan selalu mendoakan yang terbaik juga untuk tim kita agar bisa dapat hasil positif," sambungnya.

Dengan begitu, kedua pemain tersebut akan absen saat melawan Persib Bandung.

Pelatih Luciano Leandro mengaku akan mencari pemain pengganti untuk mengisi pos dari Titus Bonai dan Evraim.

"Kita akan cepat mencari dan menyiapkan pengganti sementara untuk mengisi posisi mereka," terang Luciano.

Selain itu, Persipura datang ke Bandung juga membawa misi khusus, selain untuk merebut kemenangan juga bertekad mengakhiri catatan negatif kala bertemu Persib Bandung.

Persipura siap untuk memberikan perlawanan dan meraih kemenangan perdana di Liga 1 2019.

"Kita semua tahu Persib itu salah satu tim sangat besar di Indonesia."

"Mereka juga punya kualitas di pemain juga pelatih. Tapi, kita semua sudah siap untuk bermain fair play dan dapat hasil bagus," Terang Luciano dalam sesi konferensi pers, dikutip dari laman Persib.co.id.

Lebih lanjut Luciano Leandro yakin anak asuhnya tidak akan memikirkan tren buruk ketika menghadapi Persib Bandung dan yakin timnya bisa memetik hasil positif.

"Saya yakin semua pemain yang masuk di lapangan mereka tidak pikir soal yang kemarin (statistik buruk), mereka pasti akan pikir apa yang ada di depan. Itu alasan yang jadi alasan kita datang ke sini."