Tanah Grogot
Urun Rembuk Warga Tiga Desa dengan PT BMML
PT BMML juga menjanjikan kompensasi keterlambatan pembangunan kebun plasma melalui program pemberdayaan yang diusulkan desa.
TANAH GROGOT, tribunkaltim.co.id
- Permintaan maaf manajemen PT Bumi Makmur Lestari (BMML), terkait
keterlambatan pembangunan kebun plasma untuk warga Desa Rantau Atas,
Libur Dinding dan Muara Samu, di ruang rapat Asisten II Sekretariat
Daerah Kabupaten (Setdakab) Paser, Selasa (1/11), membuat sikap
perwakilan warga tiga desa
melunak.
Terlebih lagi PT BMML menyatakan komitmennya tetap membangun kebun plasma seluas 1.600 hektare (ha) untuk warga tiga desa, yang dibangun secara bertahap tahun 2011 seluas 200 ha, 2012 seluas 600 ha, dan 2013 seluas 800 ha. PT BMML juga menjanjikan kompensasi keterlambatan pembangunan kebun plasma melalui program pemberdayaan yang diusulkan desa.
Mewakili
warga tiga desa, Kepala Desa Rantau Atas Rapi Agustiani mengaku ingin
berunding dulu bersama warga. "Kita ingin urun rembuk dulu dengan warga.
Kebun plasma semestinya dibangun bersamaan dengan kebun inti, makanya
komitmen perusahaan ini ingin kita sampaikan dulu kepada warga," kata
Rapi.
Rekomendasi untuk Anda