Peduli Guru Korban Bencana, PGRI Nunukan Kumpul Rp37,5 Juta

NUNUKAN, tribunkaltim.co.id-  Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Nunukan mengumpulkan bantuan dana tunai hingga Rp 37.578.000. Dana itu dikumpulkan dari tiap sekolah di Kecamatan Nunukan dan Kecamatan Nunukan Selatan sebagai bentuk solidaritas terhadap para guru yang menjadi korban bencana banjir di Kecamatan Lumbis, Kecamatan Lumbis Ogong dan Kecamatan Sembakung.

Ketua PGRI Kabupaten Nunukan Husin Manu mengatakan, aksi penggalangan dana itu merupakan kesepakatan bersama para anggota PGRI di Kabupaten Nunukan.

Dari dana Rp 37.578.000 yang terkumpul, SDN 004 Nunukan mengumpulkan Rp1.001.000, SMAN 1 Nunukan Selatan mengumpulkan Rp4.035.000, SMP 1 Nunukan Rp1.650.000, SDN Utama 1 Nunukan Rp1.105.000,  SDN 009 Nunukan Rp 710.000, SDN 001 Nunukan Rp775.000, SDN 008 Nunukan Rp729.000, SDN 001 Nunukan Selatan Rp2.037.000, SMPN 2 Nunukan Rp4.200.000, SDN 003 Nunukan Selatan Rp2.827.000, SDN 006 Nunukan Rp1.000.000, SMPN 3 Nunukan Selatan Rp3.662.000, SMAN 1 Nunukan Rp3.537.000, SDN 007 Nunukan Rp2.405.000, SDN 005 Nunukan Rp2.374.000, SDN 004 Nunukan Selatan Rp811.000, SDN 003 Nunukan Rp3.937.000 dan SMPN 3 Nunukan Rp783.000.

Husin mengatakan, dana yang terkumpulkan itu disalurkan kepada para guru melalui masing-masing Pengurus PGRI Kecamatan Lumbis, PGRI Kecamatan Lumbis Ogong dan PGRI Kecamatan Sembakung.

Bantuan telah disalurkan Minggu (2/2/2014). Bantuan dibawa ke Desa Pembeliangan, Kecamatan Sebuku oleh Pengurus PGRI Kabupaten Nunukan Gumolung Bonte, Muhidin, Abdul Wahid serta perwakilan beberapa siswa dan personel Marching Band Gita Swara Sempadan SMA 1 Nunukan. Di Desa Pembeliangan, bantuan itu diterima Pengurus PGRI tiga kecamatan.

Bantuan itu selanjutnya dibagikan kepada para penerima, sesuai dengan data yang telah dikumpulkan. "Mudah mudahan dana yang kami kumpulkan ini bisa berguna bagi mereka yang dapat musibah," ujarnya.

​ Selain uang tunai, Pengurus PGRI Kabupaten Nunukan juga mengumpulkan bahan buku mata pelajaran dari tingkat SD, SMP, SMA maupun pakaian layak pakai, pakaian sekolah dan tas. Dari bantuan para siswa maupun guru itu, terkumpul enam koli. "Karena informasi dari Dinas Pendidikan, mereka sangat memerlukan buku ini untuk tingkat SD, SMP dan SMA," katanya.

Husin mengatakan, bantuan khususnya dana yang dikumpulkan PGRI Kabupaten Nunukan memang difokuskan penyalurannya untuk para guru. "Kalau masyarakat dari pemda. Seperti SMA 1 Nunukan Selatan, ada juga yang disalurkan melalui pemda," ujarnya.