Bocah Dipenjara Ayahnya Dalam Dinding

Anak itu selamat setelah berhasil mengirimkan SMS ke ibunya.

SAYANGI.COM
Ilustrasi kekerasan terhadap anak. 

TRIBUNKALTIM.CO, ATLANTA - Seorang anak berusia 13 tahun yang dilaporkan hilang empat tahun lalu, akhirnya ditemukan berada di balik dinding buatan, di rumahnya di Atlanta, Amerika Serikat (AS). Demikian dilaporkan BBC, Minggu (30/11).

Penyelamatan anak lelaki yang tidak disebutkan namanya itu, terjadi setelah dia berhasil mengirimkan pesan singkat (SMS), tentang keberadaannya pada sang ibu, yang kemudian melaporkannya pada polisi.

Ayah bocah itu dan seorang perempuan, telah ditahan dengan beberapa dakwaan, termasuk kekejaman terhadap anak. Sersan Kevin Hughes mengatakan, ayah dan ibu tiri bocah itu mengatakan tidak mengetahui keberadaannya.

Polisi juga telah memeriksa rumah, pada Jumat malam, 28 November, tapi tidak berhasil menemukan bocah itu. Setelah polisi kembali melakukan pemeriksaan selama beberapa jam, akhirnya ditemukan adanya dinding buatan di dalam garasi.

Polisi yang turut dalam pencarian, Sersan Joanne Southerland, mengatakan anak itu sangat ketakutan saat polisi pertama kali menemukannya, tapi kemudian sangat gembira, setelah mengetahui polisi datang untuk menyelamatkannya.

Menurut media televisi WSBTV, sang ibu sebelumnya hanya melaporkan kehilangan anak itu pada otoritas kesejahteran anak, pada 2010, tapi tidak pada polisi karena dia adalah seorang imigran dan tidak memahami sistem hukum yang berlaku. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved