Kisruh Partai Golkar
Adi Darma : Saya Tidak Ambisi, Saya Tidak Kasak-Kusuk
Namanya disebut sebagai penerima memo mandat caretaker dari DPP Golkar kubu Agung Laksono.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Nama Adi Darma yang pernah menjadi Ketua Harian DPD I Partai Golkar Provinsi Kaltim, kini tidak ada dalam struktur pengurus. Sejak dikeluarkan Surat Keputusan Nomor: II/DPP/GOLKAR/III/2015, tentang pengesahan perubahan komposisi dan personalia DPD Partai Golkar Kaltim masa bakti 2009-2015.
Tidak menutup kemungkinan, itu terkait dirinya disebut-sebut kandidat bakal caretaker atau Pelaksana Tugas (Plt) DPD I Partai Golkar Provinsi Kaltim.
Namun belakangan, nama Adi Darma mulai tergeser. Muncul Achmad Goesra (calon caretaker DPD I Partai Golkar Kaltim), Said Amin (Ketua Harian) dan Syahrun (Sekretaris). Meski nama-nama tersebut belum dikeluarkan secara resmi, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, mengkabulkan putusan sela gugatan Golkar pimpinan Aburizal Bakrie.
Menanggapi semua itu, Adi Darma menjawab, dirinya menyerahkan kepada DPP Partai Golkar yang sah dan diakui oleh pemerintah. (BACA juga: Agung Laksono Undang Adi Darma ke Jakarta)
"Saya serahkan ke DPP yang sah dan diakui pemerintah," kata Adi Darma kepada TribunKaltim.co, yang mengaku sedang chek up kesehatan di Surabaya, Kamis (2/4/2015).
Adi kembali menegaskan, dirinya tidak memiliki ambisi untuk menjadi caretaker. Namanya disebut sebagai penerima memo mandat caretaker dari DPP Golkar kubu Agung Laksono.
"Saya tidak punya ambisi. Saya dipanggil oleh DPP waktu itu. Saya serahkan ke DPP semua karena saya tidak kasak-kusuk soal ini. DPP yang mengundang saya," tegasnya. (*)
