Performa Menurun, Kwarteh Bakal Dicoret

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Skuad Pusamania Borneo FC (PBFC), Rabu (19/8/2015) sore, melakukan pertandingan uji coba melawan tim Harbi Putra di Stadion Segiri Samarinda.

Begitu banyak penonton yang antusias menyaksikan penampilan kedua kubu. Tim Harbi Putra bukanlah tim sembarangan. Di dalam struktur pemainnya terdapat beberapa pemain Indonesia Super League (ISL), seperti Gantar Khan.

Uji coba Rabu sore, dari keterangan Iwan Setiawan, Pelatih PBFC, merupakan seleksi pemain striker asing.

Ada tiga striker asing yang dinilai, yakni Ablode Yao Rudy, Alan Bruno, dan Roberto Saydee Kwarteh. Iwan menyebut nama Kwarteh yang bakal tersingkirkan.

"Kwarteh kalah kualitas dengan Bruno dan Rudy. Staminanya kurang kalau saya lihat dari permainannya di babak pertama," ujarnya.

Sabtu (22/8/2015) sore, dirinya akan melihat lagi kemampuan Yao Rudy dan Alan Bruno saat menghadapi pemain sepakbola PON Kaltim.

"Final match hari Sabtu, bisa menentukan ambil Bruno atau Rudy," lanjut Iwan lagi.

Pada babak pertama, tim cadangan bertanding terlebih dahulu melawan Harbi Putra.

Selama 45 menit bertanding, tak satupun gol diciptakan.

Iwan kembali menilai, tim kedua masih terdapat posisi yang lagi-lagi kurang rapat. Hasan Basry Lohi, ketika uji coba kemarin sore, terus menyerang. Namun, tak satupun gol yang dia ciptakan.

"Ada beberapa pos menurut saya agak longgar. Contoh, tadi ada empat peluang yang harusnya Basry bisa ciptakan gol," katanya.

Lalu, dilanjutkan tim utama bertanding dengan menurunkan striker asing Yao Rudy terlebih dahulu selama 25 menit.

Dan Alan Bruno mulai bermain selepas 25 menit. Seluruh pemain PBFC, dari pantauan Tribun Kaltim, menggunakan alat perform analysis. (*)