Destinasi
Kampung Tias, Tempat yang Cocok untuk Pehobi Mancing
Lokasi perkampungan ini berada di atas lahan bakau dan di sekitaranya masih banyak ditumbuhi pepohonan bakau yang hijau rindang.
Penulis: Budi Susilo |
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Bagi Anda penggemar wisata bahari yang hobi memancing di perairan alami dan liar, tempat ini bisa jadi satu referensi untuk menyalurkan hobi Anda di masa liburan panjang ini.
Tempat ini adalah perairan Kampung Tias Desa Tanjung Buka, Kecamatan Tanjung Tengah, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Perairan ini menyimpan segudang hasil perikanan dan hasil laut lainnya.
Tidak heran, mereka yang menghuni Kampung Tias ini adalah pekerja nelayan.
Lokasi perkampungan ini berada di atas lahan bakau dan di sekitaranya masih banyak ditumbuhi pepohonan bakau yang hijau rindang.
Baca: Inilah Tempat-tempat yang Wajib Anda Kunjungi Jika Plesiran ke Tanjung Selor
Tidak heran dengan kondisinya yang masih alami. Warga setempat masih mau melestarikan alam bakau sehingga ikan-ikan dan kepiting mudah diperoleh. Memancing tidak perlu lama langsung dapat ikan.
Namun bagi Anda yang tidak ingin repot memancing ikan, bisa juga mendatangi kampung nelayan Tias. Setiap rumah di kampung ini menyimpan hasil tangkapan berbagai macam ikan.

TRIBUN KALTIM/BUDI SUSILO -- Nelayan Kampung Tias sedang menjemur ikan di depan rumahnya. Ikan-ikan tersebut adalah hasil tangkapan di perairan Tias Kabupaten Bulungan.
Tentu saja, harga yang dibanderol sangat jauh dengan di perkotaan. Semua hasil lautnya bisa Anda beli dengan harga supermurah. Anda bisa memborong banyak ikan, belanja sepuasnya.
Untuk mencapai ke lokasi perkampungan ini, dari Kota Tarakan membutuhkan waktu 30 menit lebih. Sementara bila berangkat dari Kota Tanjung Selor makan waktu 60 menit.
Kampung Tias tidak bisa digapai melalui jalur udara karena tidak ada landasan pendaratan pesawat terbang, kecuali jika memakai pesawat udara amphibi, Anda bisa menjangkaunya.
Sama halnya bila Anda menjangkau jalur darat pun tidak bisa dilakukan. Lokasi ini hanya bisa disinggahi dengan transportasi air, perahu motor.
Nah, selamat berwisata di Kalimantan Utara. (*)