Ramadhanku
Begini Membedakan Daging Sapi dan Daging Celeng
Ia mengatakan, daging celeng cendrung memiliki lemak yang cukup tebal dan lembek.
Laporan Wartawan Tribun Medan / Array A Argus
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Masyarakat diminta lebih teliti dalam membeli daging. Terutama pada momen bulan Ramadhan hingga jelang Lebaran. Sebab ada oknum pedagang yang nakal dengan menjual daging celeng atau babi yang diakui sebagai daging sapi.
Untuk mengetahui perbedaaan antara daging celeng dan daging sapi asli, ada baiknya masyarakat lebih teliti saat berada di pusat penjualan daging.
Apalagi momen Ramadan dan jelang Lebaran biasanya dimanfaatkan oknum-oknum tertentu untuk mengedarkan daging celeng (babi hutan) di pasaran.
"Ada beberapa perbedaan yang sangat mencolok antara daging celeng (babi hutan) dengan daging sapi asli. Satu diantaranya menyangkut tekstur daging," ungkap Kepala Dinas Peternakan Sumatera Utara Parmohonan Lubis saat dihubungi, Jumat (17/6/2016) dilansir tribunmeda.com.
Ia mengatakan, daging celeng cendrung memiliki lemak yang cukup tebal dan lembek.
Biasanya, lemak menempel di daging.
"Kalau daging sapi, seratnya itu lebih besar, dan bentuknya agak padat dan kaku. Beda dengan daging celeng yang seratnya tampak samar, dan dagingnya lembek. Kemudian, lemak daging sapi cenderung tidak terlalu menempel di daging," kata Parmohonan.
Perbedaan yang kedua, kata dia, bisa dilihat dari masih menempelnya kulit celeng pada daging. Beda dengan sapi yang ketika dipotong kulitnya dipisahkan dengan daging.
"Kalau daging celeng, biasanya kulit masih menempel. Itukan kulitnya tipis, beda dengan sapi yang kulitnya tebal sehingga harus dikuliti saat dipotong," kata dia.
Kemudian, lanjut Parmohonan, perbedaan yang mencolok lainnya terdapat pada warna.
Daging sapi cenderung memiliki warna yang cerah, sementara daging celeng itu lebih pucat.
"Daging celeng itu bisa diketahui jika direndam. Jika kulitnya tidak dikerok, maka saat perendaman akan terlihat. Namun, jika kulitnya ikut dikerok, maka agak susah memang membedakannya. Untuk itu, masyarakat harus lebih teliti dan cermatlah," katanya.
Parmohonan menyarankan, ada baiknya masyarakat membeli daging sapi di tempat-tempat yang memang sudah dijamin mutunya oleh pemerintah.
Ia juga menganjurkan untuk membeli daging sapi di tempat penjualan yang sudah memiliki sertifikat dagang.
***
Perbarui informasi terkini, unik, dan menarik melalui medsos.
Join BBM Channel, invite PIN BBM C003408F9, Like fan page Facebook TribunKaltim.co, follow Twitter @tribunkaltim serta tonton video streaming Youtube TribunKaltim