Banjir
Diguyur Hujan Sejak Pagi, Pesawat Delay Penumpang Pasrah Menunggu di Bandara
Melalui pesan WhatsApp, ia menyampaikan hanya bisa pasrah menunggu. Padahal ia sengaja memilih penerbangan pagi supaya bisa segera tiba di Berau.
Penulis: Amalia Husnul A | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Hujan deras yang mengguyur kota Balikpapan sejak Selasa (1/11/2016) pagi, membuat sejumlah wilayah tergenang air. Selain itu, penerbangan dari dan ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan juga mengalami penundaan.
Salah satu penumpang di Bandara SAMS Sepinggan, Dwi Nugroho yang hendak menumpang pesawat Garuda Indonesia pukul 09.15 hanya pasrah karena penerbangannya delay.
"Seharusnya pukul 09.15 sudah berangkat. Namun, hingga saat ini belum ada kepastian berangkat. Karena menggunakan pesawat yang dari Makassar. Dari informasi petugas, pesawat yang dari Makassar sudah akan berangkat namun karena di Balikpapan cuaca buruk, jadi ditunda keberangkatannya," katanya.
Melalui pesan WhatsApp, ia menyampaikan hanya bisa pasrah menunggu. Padahal ia sengaja memilih penerbangan pagi supaya bisa segera tiba di Berau.
Baca: Digenangi Banjir, Beredar Isu Bandara SAMS Ditutup
Demikian juga dengan Handi. Sedianya, ia yang menumpang pesawat Garuda Indonesia GA 560 jurusan Jakarta-Balikpapan sudah tiba sekitar pukul 08.00 karena pesawat bertolak pukul 05.00.
"Pilot menyampaikan tidak dapat mendarat di Bandara Sepinggan karena jarak pandang yang terbatas. Setelah berputar-putar selama 1 jam akhirnya, pesawat terpaksa dialihkan ke Bandara Hasanuddin Makassar," katanya melalui pesan WhatsApp kepada tribunkaltim.co.
Menurutnya, seluruh penumpang dalam kondisi baik saat mendarat di Bandara Hasanuddin, Makassar sekitar pukul 09.45 Wita. Saat ini, pesawat yang ditumpangi Handi tengah bersiap-siap terbang ke Balikpapan. (*)