Torabika Soccer Championship
Hadapi PBFC, Sang Juru Kunci Pede Curi Poin
Meskipun menempati urutan terakhir di klasemen TSC dengan raihan 25 poin, PS TNI tetap pede (percaya diri) mampu mencuri poin di Segiri.
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto | Editor: Amalia Husnul A
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pusamania Borneo FC (PBFC) kedatangan tamu sang penghuni juru kunci, PS TNI di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (5/12/2016) dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Meskipun menempati urutan terakhir di klasemen TSC dengan raihan 25 poin, PS TNI tetap pede (percaya diri) mampu mencuri poin di Segiri.
Pelatih PS TNI, Suharto mengatakan timnya tak takut menghadapi PBFC meski Pesut Etam tergolong kuat jika bermain di kandang.
Menurutnya PBFC merupakan tim yang memiliki pemain berkualitas. Namun ia meminta pasukannya fokus pada pertandingan bukan pada posisi di klasemen.
"Kita tetap fokus saja menghadapi pertandingan, karena sekarang kita mulai berbenah diri. Kualitas PBFC sangat baik, mereka punya permainan kolektivitas merata dan harus diwaspadai.
Baca: Tiga Pemain Inti PBFC Absen Jelang Laga Melawan PS TNI
Untuk itu kita siapkan satu strategi mengawasi pemain PBFC, baik itu bertahan maupun menyerang," ungkapnya saat sesi konferensi pers di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (4/12/2016).
Suharto menegaskan timnya perlu mengilhami kemenangan 3-1 atas PBFC di putaran pertama lalu.
Saat itu timnya juga tak diunggulkan, namun bisa menyuguhkan permainan apik dan menumbangkan PBFC.
"Kita datang ke Kaltim ini tujuannya untuk mencuri poin dari Samarinda. Saya selalu menekankan kepada pemain, namanya tim ini selalu diperhatikan dan diwaspadai. Kita akan selalu mengantisipasi pemain semuanya," ujarnya. (*)
