Hajar PS TNI 6-1, Ini Komentar Striker PBFC Soal Produktivitasnya

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Cornel Dimas

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah unggul 4-1 di babak pertama, PBFC berhasil menambah dua gol di babak kedua dan menutup kemenangan 6-1 atas PS TNI di Kandang Neraka (Stadion Segiri) Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (5/12/2016).

Dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) tersebut, Pedro Javier dan Edilson Tavares masing-masing mencetak 2 gol. Sedangkan gol lainnya dicetak Ricky Ohorella dan Rachmat Latief.

Dua gol Pedro sekaligus menambah pundi-pundi golnya menjadi 14 dan kian mengukuhkan diri sebagai top skor Pesut Etam.

Usai laga, Pedro menanggapi dua golnya itu dengan dingin. Striker asal Paraguay ini menganggap dua golnya tersebut sebagai pembuktian dirinya yang selama ini kerap mendapat kritik soal penampilan.

"Soal gol ini adalah hasil kerja keras tim. Walaupun ada beberapa wartawan, media kritik aku selalu diam dan tidak berbicara apa-apa. Gol ini sebagai bukti supaya orang yang mengkritik aku bisa melihat lagi," ucap Pedro.

Baca: Tanpa Tiga Pilar, PBFC Unggul Telak 4-1 atas PS TNI di Paruh Pertama

Pelatih PBFC, Dragan Djukanovic puas melihat aksi timnya yang mampu menghasilkan 12 gol dari 3 laga.

"Saya bangga karena progres kita sudah membaik. Kita tanpa pemain inti, tapi bisa menghasilkan banyak gol. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pemain dan suporter. Pemain PBFC brrmain seperti Singa, berhati besar," ucapnya usai laga.

Tambahan 6 gol PBFC menjadikan Pesut Etam sebagai tim paling produktif di TSC dengan torehan 58 gol atau setara 2 gol per game.

Djuka menilai raihan tersebut merupakan buah kerja keras membangun tim ini.

Sejak awal TSC ia melihat permainan PBFC meningkat dengan dari hari ke hari. Ia semakin yakin menatap sisa laga dengan kemenangan demi bertengger di urutan 6 besar klasemen akhir musim.

Hasil ini membuat PBFC berhasil menembus peringkat 5 menggeser Bhayangkara dan Mitra Kukar tang sama-sama mengoleksi poin 49. (*)