Setelah Perang Komentar di Path, Annisa Pohan Unggah Permintaan Maaf

TRIBUNKALTIM.CO - Istri calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, yakni Annisa Pohan terlibat perang komentar dengan temannya sendiri di akun media sosial Path.

Perang komentar ini berawal seorang teman Annisa memberikan pendapatnya di akun Path miliknya, mengenai debat calon Gubernur DKI Jakarta 2017.

Dalam postingan hasil screenshot yang diunggah akun gosip @jenk_kelin_official memperlihatkan teman Annisa ini diketahui menggunakan akun bernama Deehan.

"Gwa ngeliat debat ini rasanya Ahok+Djarot tu kayak 2 orang tua di antara: 1. anak sulung yg idealis tapi ga praktikal, rada sok tau 2. anak bungsu yg masih ga tau mau ngapain tapi sensitive-an," tulis Deehan.

Tak berselang lama postingan Deehan dibalas oleh komentar Annisa. "Anda pengamat dadakan? Sengaja biar gw baca ya? Sangat tidak beretika," balas Annisa.

Komentar istri Agus yang langsung menuliskan komentar menilai temannya tak beretika ini kembali dibals oleh Deehan.

"Sorry nis, lo temen gw, masalah aspirasi gw apa is NONE of your business. Kalau keberataan, maaf,buat gw sih, lo istrinya siapa ga ngaruh, gw temenannya sama lo, bukan berarti harus setuju slalu sama lo. No need bilang etika atau tidak. Gue tidak pernah judge lo beretika atau tidak. THAT IS INSULTING."

Mendapatkan balasan komentar dari temannya, Annisa kembali berbalas komentar dan justru mulai baper (bawa perasaan).

"Seorang teman tidak akan menghina suami temannya jelas-jelas di 'depan' istrinya. Pilihan politik boleh berbeda tapi atas nama politik kemudian, menjadi pembenaran untuk menghina suami teman sendiri."

Deehan yang merasa tidak menghina suami Annisa ini kemudian membalaskan komentar terkait pernyataan tersebut.

"Nis, yang menghina disini cuman lo..Yang menyerang langsung, bilang gw ga beretika juga lo. Aspirasi gw adalah urusan gw, yang gw ibaratkan diatas adalah bagaimana gw memandang debat pas gw nonton tadi. Persepsi gw jelas kok konteksnya apa, ga mutlak, ga semua musti setuju, tapi ga ada niat juga u/ menghina personal..Gw malah kaget lo akan took things personally."

Belum berhenti disitu, Annisa yang sudah memiliki dua putra dan putri ini kembali menumpahkan komentarnya.

"Gw rasa hati lo juga tau niat lo menghina paslon lain selain nomor 2..dilihat dari paragraf terakhir..padahal lo bisa di inner circle aja komennya..aspirasi urusan masing-masing..tapi kl keluarga gw itu urusan gw." ungkap Annisa.

Sejak diunggah tak ayal hasil screenshot perang komentar ini menjadi viral di berbagai kanal media sosial.

Menanggapi hal tersebut netizen pun ramai menuai berbagai komentar ada yang setuju tindakan Annisa membela suami. Namun tak sedikit pula menyebutkan Annisa terlalu baper-an (bawa perasaan)

Seolah tak ingin perang komentar ini semakin ramai diperbincangkan publik, melalui akun media sosial Instagram dan Twitter Annisa pohan mengunggah postingan yang berisi permintaan maaf atas komentarnya di media sosial.

"Hari ini Berdoa bersama dengan saudara-saudaraku kaum muslimat Jakarta Utara. Dukungan secara spiritual dari masyarakat sangat berarti untuk kami. Semoga kami selalu dijauhkan dari fitnah dan semoga ghibah orang tentang kami menjadi pahala untuk kami...amiin...

Sekaligus bersama ini dg kerendahan hati saya memohon maaf kpd masyarakat yg tidak berkenan dg hak menjawab saya dalam membela suami saya kpd teman saya sendiri...semoga kita semua diberikan hidayah oleh Allah SWT...amiin," tulis @annisayudhoyono.

Sejak diunggah tak ayal postingan permintaan maaf Annisa ini juga mendapatkan berbagai tanggapan dari netizen.

Seperti yang disampaikan akun putrilerwick, "Bukan masalah hak bicara sebetulnya. Saya kalo ada diposisinya annisa bakal kesel juga. Tp kalo saya ingat apapun yg saya lakukan berdampak pada citra suami, daripada malah bikin nama suami saya jelek saya mending mengendalikan diri. Itu baru namanya melindungi keluarga sendiri. Atau kalau sulit ditahan, saya japri teman saya tsb. Rasanya itu lebih bijaksana. Belajar dulu aja siapkan mental, annisa.. mgkn periode berikutnya lebih siap mengendalikan diri. Inshaallah."

"Harus lebih sabar n jgn cepat emosi. Belajar u menerima kritikan n masukan spy bisa menjadi teladan. Klo g terpilih ya terima saja. Berat loh jadi pemimpin yg betul2 mau melayani rakyat. Krn klo jabatan g digunakan sebaik2nya karma akan bersamamu. Krn semua yg kita lakukan di muka bumi ini, pasti ada balasannya," komentar akun katrinapagalla. (*)