Pilgub Kaltim
Isran Noor Diajak Bertemu Pengurus DPP PAN
Mantan Bupati Kutim juga enggan melakukan survei yang dilakukan konsultan-konsultan politik.
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kandidat bakal calon gubernur Kaltim periode 2018-2023, Isran Noor memang berbeda dengan kandidat lainnya, yang sudah melakukan sosilisasi dengan memasang baliho dan mengklaim mendapatkan dukungan dari Partai.
Mantan Bupati Kutim juga enggan melakukan survei yang dilakukan konsultan-konsultan politik.
Isran pernah mengatakan kepada Tribun, bahwa ia yakin akan mendapat perahu (partai) untuk mengusung dirinya maju di Pilgub Kaltim 2018.
Baca: TAPD Sampaikan Anggaran P-APBD 2017 Sekitar Rp 620 Miliar
Informasi yang dihimpun Tribunkaltim.co, besok Isran Noor akan bertemu dengan pengurus DPP PAN di Jakarta.
Ini diungkapkan Syaiful, yang selalu mendampingi Isran Noor saat mendaftar ke partai-partai.
"Pak Isran lagi di Jakarta," kata Syaiful kepada Tribun, Jumat (4/8/2017).
"Katanya besok mau diketemukan dengan pengurus DPP PAN di Jakarta. Tadi Pak Yudi (Sekretaris Tim Pilkada) dan Pak Armen juga tanyakan Pak Isran. Dia (Armen-Yudi) berangkat sore ini ke Jakarta," ungkap Syaiful.
Terpisah Sekretaris DPW PAN Kaltim, Zein Taufiq Nurrohman saat dikonfirmasi Tribun, belum mengetahui jika dua pengurus PAN Kaltim tersebut ke Jakarta.
Baca: Bayi dalam Freezer - Terkuak, Alasan SA Mengapa Ia Taruh Anaknya di Lemari Pendingin
Hanya saja ia membenarkan Yudi diberi tugas sebagai Sekretaris Tim Pilkada.
"Kalau Yudi betul dia sekretaris Tim Pilkada. Kalau Armen bukan tim pilkada. Kami (pengurus PAN Kaltim) tidak penugasan keduanya ke Jakarta (ke DPP PAN)," jawab Zein, anggota DPRD Kaltim. (*)