Viral di Medsos

Anggota DPRD Ini Dapat Perlakuan Kasar dari Petugas Imigrasi Malaysia, Simak Kisahnya Mengaduk Emosi

Ratna Sitepu menceritakan bagaimana pengalaman buruknya ketika akan memasuki Malaysia. Petugas menunjuk wajahnya dan berkata kasar

Facebook
Ratna Sitepu 

Ratna pun merasa sudah hilang selera dan berusaha mendinginkan hati dan beranjak pergi.

"Saya yang masih gondok hanya bisa menghela nafas dan mencoba sabar walau mulut saya rasanya masih gatal pengen ngomel lagi. Berusaha mendinginkan hati, mungkin saja si Aslan itu kecapekan nge-cap pasport orang yang masuk ke negaranya. Atau mungkin juga sedang kesal karena tim badminton beregu putra unggulannya kalah dari Tim Indonesia 3-0. Atau mungkin dia pikir dengan dandanan ala backpacker begini saya tki liar yg mencari peruntungan di negaranya.. sudahlah, saya mencoba menenangkan hati. Pasport kakak dan keponakan saya diserahkan kembali, sudah di cap."

Paspor Ratna usai dicap
Paspor Ratna usai dicap (Facebook)

Baca: Syok Setelah Melahirkan, Bayi Ini Nyaris Dibuang, Kejadian Selanjutnya Mengharukan

Setelah urusan pengecapan paspor selesai, Ratna beserta rombongan kembali ke bus.

Ketika masuk ke dalam bus, seluruh penumpang dan supir menatap mereka dengan wajah prihatin.

"Sebagian warga negara Malaysia, sebahagian warga Singapore. Supir berkulit hitam legam dengan tatapan tak senang bertanya,
" Ape pasal? Kami dah pun tunggu awak hampir 30 minit. "
".. ooogh... itu petugasnya, macam puk*mak.." jawab saya dgn logat Medan kental
Dia bengong. Entah paham entah tidak.
Saya tak lagi peduli,"  tulis Ratna mengakhiri curhatanya

Sejak diunggah beberapa jam yang lalu curhatan berisi kekesalan Ratna ini pun mendapatkan beragam respons dari kalangan netizen.

Rupanya tak hanya Ratnam beberapa netizen pun rupanya pernah mengalami pengalaman yang tidak menyenangkan ketika berurusan dengan petugas imigrasi Malaysia.

Erwin Ulixh Gabe: "Sudah pernah merasakan juga aku broo wkwkwkkw"

Hidayat Hasibuan: "Saran saya, jangan menggunakan bahasa Indonesia di Malaysia dan Singapore.
Pakailah Bahasa Inggeris. Mereka akan tunduk bagaikan kongsi kepada tuannya. Selamat Mencoba."

(Tribunkaltim/ Kay)

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved