Waduh, Ritual di Nikahsirri.com, Begini Cara Menguji Keperawanan Kaum Perempuan. . .
Peserta lelang perawan atau disebut mitra, wajib mengikuti pemeriksaan yang diminta oleh pengelola nikahsirri.com.
TRIBUNKALTIM.CO - Peserta lelang perawan atau disebut mitra, wajib mengikuti pemeriksaan yang diminta oleh pengelola nikahsirri.com.
Bagi kaum perempuan, akan diuji keperawanannya dari sisi medis.
Sementara kaum laki-laki yang menjadi peserta mitra akan mengikuti ritual sumpah pocong.
Peserta kaum pria akan menerima konsekuensi dari sumpah ini bila dia berbohong.
"Bagi kaum Nasrani yang ingin mengikuti program ini, harus jadi mualaf dulu. Setelah itu dinikahkan oleh penghulu," ujar Aris Wahyudi (49), pendiri nikahsirri.com, Sabtu (23/9/2017).
Baca: Menang di Kandang Lawan Barcelona Kokoh di Puncak, Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Spanyol
Baca: Kalahkan Leicester, Liverpool Merangkak Naik ke Papan Atas
Baca: Terharu Banget, Kisah Ibu Tumah Tangga Relakan Suaminya Tergoda Wanita Lain Karena tak Sempat Dandan
Aris mengatakan, serangkaian tes ini untuk membuktikan bahwa mitra betul-betul perawan dan perjaka. Sementara untuk klien, tidak diwajibkan untuk mengikuti serangkaian tes.
"Tes hanya dilakukan oleh mitra, sedangkan klien tidak karena dia sebagai pemilih," jelas Aris.
Meski demikian, bagi klien perempuan tidak diperbolehkan mengikuti program ini bila telah menyandang sebagai istri orang.
Baca: 5 Seleb Indonesia Paling Ganteng Menurut Cewek-cewek Korea, Nomor 5 Macho Banget
Baca: Syok, Lama tak Terdengar Kabar, Aktris yang Pindah Berkarier di AS Ini Muncul dengan Video Panas
Baca: Duh, di Nikahsirri.com Ada Ini, Setelah Kau Ambil Perawan Ku Kau Nge**** Lagi Sama Kawan Ku Sendiri
Poliandri, kata dia, tidak diperbolehkan oleh agama.
Berbeda bila kliennya adalah kaum pria. Meski telah beristri, dia tetap bisa mengikuti program ini tanpa izin dari istri pertamanya.
"Zaman dulu ketika perang, banyak pejuang yang nikah siri karena belum ada telepon. Jadi nikah siri itu adalah nikah yang hanya diketahui dua saksi dan tidak dicatat oleh negara," paparnya. (*)
Baca: Makjleb Banget Nih, Curhat Ibu Muda Ini Jadi Viral, Kalau Suami Tergoda Wanita Lain, Saya Bisa Apa
Baca: Muscam, Rahmad Targetkan 4 Kursi dari Balikpapan Barat
Baca: Muscam, Rahmad Targetkan 4 Kursi dari Balikpapan Barat
Bisnis Nikah Sirih, Pengelola Ambil Untung 20 Persen dari Mahar
TRIBUNKALTIM.CO - Pendiri situs nikahsirri.com, Aris Wahyudi (49), tidak menampik mengambil keuntungan dalam bisnis nikah siri.
Menurutnya, pengelola akun berhak memperoleh sekitar 10 sampai 20 persen dari nilai mahar yang diberikan klien kepada mitra (peserta nikah siri), karena telah mendirikan akun itu.
"Kalau klien memberikan koin mahar sebanyak 500 (setara Rp 5 juta) ke mitra, kami akan mengambil 20 persen dari nilai mahar.
Sementara, sisanya 80 persen diserahkan ke pihak mitra," ungkap Aris saat ditemui di rumahnya, Perumahan Angkatan TNI AU Angkasa Puri, Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu (23/9/2017).
Baca: Ternyata Kiper Borneo FC Terinspirasi Sosok Ini Sejak Kecil, Aksinya Ditiru Sampai di Tempat Tidur!
Baca: Ini Dia Rincian Distribusi Peraih Penghargaan AFF Award 2017
Baca: Tampil Impresif, Valentino Rossi Berpotensi Lakukan Comeback Elegan di Aragon
Aris meyakini, potongan biaya sebesar 20 persen itu tidak akan memberatkan pihak mitra yang berstatus sebagai peserta lelang.
Menurutnya, potongan 20 persen dari tiap mahar para mitra akan digunakan untuk biaya operasional admin.
"Sebetulnya kita belum menetapkan besaran biaya, tapi kira-kira 10 sampai 20 persen," ujar Aris. (*)