Unik nan Nyeleneh, Pagar Bra Ini Jadi Kebiasaan Warga Selandia Baru untuk Tarik Perhatian Turis
Jika traveler termasuk yang terlalu sayang dengan barang-barang lamamu, cara orang Selandia Baru ini bisa kamu tiru.
Sampai pada akhir Februari jumlahnya ada 60 buah.
Berita tentang pagar nyeleneh ini pun akhirnya menyebar begitu cepat dan membuat populasi bra meningkat.
Tahun berikutnya bra semakin banyak yang bergantung di sana.
Ada ribuan dan itu menjadi daya tarik wisatawan yang unik.
Tentu hal ini menarik sekelompok orang yang membencinya.
Mereka menilai ini sangat memalukan dan merusak pemandangan.
Satu per satu mereka mulai "menyerang" pagar dan melepas bra beberapa kali.
Namun setiap kali mereka melesanya, bra selalu kembali.
Dalam beberapa tahun terakhir pagar tersebut akhirnya digunakan untuk mengumpulkan uang untuk yayasan kanker.
Sumbangan itu didapatkan dari wisatawan yang datang ke pagar unik itu.
Akhirnya tak hanya bra, pagar sikat gigi pun muncul di jalan.
Ini terletak di pedesaan yang tenang di Te Pahu, sekitar setengah jam dari Hamilton.
Pagar yang ini diisi dengan ratusan sikat gigi dengan wargna yang hidup.
Pencipta atraksi Te Pahu ini adalah Graeme Cairns.
Awalnya pagar tumbuh perlahan, namun teman dan pengunjung sedikit demi sedikit menambahkan sikat gigi mereka sendiri.