Operasi Lilin Mahakam 2017
Jelang Natal dan Tahun Baru, Setiap Gereja di Kukar Dijaga 20 Personel Gabungan
Haidar menghimbau masyarakat dapat melaporkan pada tetangga atau polisi jika hendak meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.
Laporan wartawan Tribun Kaltim, Nalendro Priambodo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Sedikitnya 600 personel gabungan dari Polres Kukar, TNI, Satpol PP, Dishub dan sejumlah lembaga lain dilibatkan dalam Operasi Lilin Mahakam 2017 di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Operasi pengamanan Natal dan tahun baru ini dimulai 23 Desember hingga 1 Januari 2018 itu, dikatakan Kapolres Kukar, AKBP Haidar Anwar akan dipusatkan di sejumlah titik keramaian dan penjagaan sekitar 50 gereja di Kukar.
"Setiap gereja,kami akan libatkan personel (gabungan) sekitar 20 orang," ujarnya di Mapolres Kukar, Kamis (21/12/2017) usai mengikuti apel Operasi Lilin Mahakam 2017.
Haidar menghimbau masyarakat dapat melaporkan pada tetangga atau polisi jika hendak meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.
Baca: Gelar Pasukan Operasi Lilin Mahakam, Polres Kukar Musnahkan Ratusan Minion dan Miras
Baca: Terima Bantuan Bergulir Rp 1, 6 Miliar, UMKM Diingatkan Spirit Man Jadda Wa Jadda
"Kami akan menjaga agar masyarakat tenang berlibur,"ujarnya.
Termasuk ajakan pada seluruh masyarakat untuk bersama pemerintah dan aparat penegak hukum, untuk bersama menjaga Kamtibmas di Kota Raja ini.
"Tahun baru jangan terlalu bereuforia, biasa saja,"ujarnya.
Usai menggelar apel gelar pasukan, Polres Kukar juga memusnahkan barang bukti hasil Operasi Cipta Kondisi (Ops Pekat) berupa 652 botol miras berbagai merek.
Baca: Terima Bantuan Bergulir Rp 1, 6 Miliar, UMKM Diingatkan Spirit Man Jadda Wa Jadda
Baca: Penuhi Panggilan KPK, Begini Penampilan Dwina Michaella Putri Setya Novanto
Baca: Gara-gara Terlambat Masuk Sekolah, Orangtua Syok Lihat Anaknya Diperlakukan Seperti Ini
Baca: Sendirian di Libur Akhir Tahun? Jangan Baper, Lakukan 5 Hal Ini Agar Tetap Bahagia