Suami Pergi Berlayar, Ibu Muda Asyik dengan Gigolo, Begini Akhirnya
"Gimana mama bisa kuat nak ...Kalo ade kayak gini terus...Stop ya dek jangan ngomongin yang gak penting lagi.."
"Sekarang adek kami sudah tidak ada, kepergian adek kami ini sangat memilukan,"kata Budi, abang tertuta Deli saat ditemui Tribun Batam di rumah duka, Jumat siang.
Budi, mengatakan saat ini dirinya dan keluarga belum bisa banyak bicara.
"Kami fokus dulu ya ngurusin adek kami ini, untuk hukumnya kami serahkan kepada polisi," ujar Budi .
Dia juga mengatakan meminta maaf jika ada kesalahan yang dibuat adiknya kepada orang lain.
"Adik kami sudah tiada, kalau ada salahnya tolong dimaafkan," kata Budi kepada Tribun Batam.
Hasil Otopsi dari Polisi
Hasil otopsi pembunuhan terhadap Deli Cinta Sihombing (32) sudah dikeluarkan oleh tim forensik RS Bhayangkara Polda Kepulauan Riau.
Dari hasil keterangan pihak rumah sakit, korban tewas setelah dicekik atau dibekap paksa oleh pelaku.
Baca: Seorang Pria Bunuh Wanita Pujaan Hati Gegara Cinta Ditolak, Mayatnya Diperlakukan Sadis
"Hasil otopsi sudah kita terima. Diketahui kalau korban tewas kehabisan nafas setelah di bekap oleh pelaku," kata Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki, Jumat (22/12/2017).
Selain itu, ada retak di bagian tulang leher korban. "Tulang leher korban retak dan itu akibat dibekap dan dicekik menggunakan tangan," ungkapnya lagi.
Polisi mengarah pada orang dekat korban
Sebelum tertangkapnya terdua pelaku pembunuhan korban, Kepolisian Sektor Batuaji terus mendalami kasus pembunuhan Deli Cinta Sihombing (28) yang ditemukan tewas mengenaskan dengan tangan dan kaki diikat di rumahnya.