Nusyirwan Ismail Tutup Usia

Kabar Nusyirwan Ismail Meninggal Dunia Sempat Dua Kali Beredar, Ini Penjelasan Tim Dokter

Pihak keluarga yang ditemui tribunkaltim.co di RSUD AW Syaharanie sekitar pukul 12.30 Wita memastikan bahwa kabar yang beredar hoax.

Penulis: Doan E Pardede | Editor: Januar Alamijaya
Tribun Kaltim/Doan Pardede
Istri Nusyirwan Ismail, Sri Lestari kepada warga dan kerabat yang hadir meminta agar kesalahan suaminya semasa hidup bisa dimaafkan, sesaat sebelum meninggalkan RSUD AW Syahranie, Selasa (27/2/2018). 

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Doan Pardede

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kabar meniggalnya Walikota Walikota Samarinda aktif Nusyirwan Ismail, yang juga Calon Wakil Gubernur Kaltim nomor urut 1 di RSUD AW Syahranie, Selasa (26/2/2018) sempat dua kali beredar.

Pertama, sekitar pukul 12.10 Wita dan kedua sekitar pukul 12.32 Wita.

Pihak keluarga yang ditemui tribunkaltim.co di RSUD AW Syaharanie sekitar pukul 12.30 Wita memastikan bahwa kabar yang beredar hoax.

Barulah setelah pukul 12.32, Reza Pahlevi, politisi Partai Nasdem sekaligus mewakili keluarga mengumumkan bahwa Nusyirwan Ismail telah meninggal dunia pukul 13.32 Wita.

Baca: Di Mata Jurnalis Begini Sosok Asli Nusyirwan Ismail

"Telah meninggal dunia saudara kami bapak Nuysirwan Ismail pukul 13.32 Wita," kata Reza di depan ruang ICU-ICCU RSUD AW Syaharanie, tempat Nusyirwan terakhir dirawat.

Ketua Tim Dokter yang menangani, sekaligus Direktur RSUD AW Syaharanie dr Rachim Dinata memastikan bahwa Nusyirwan Ismail meninggal tepat pukul 12.32 Wita.

Jenazah Nusyirwan Ismail saat dibawa keluar dari Ruang ICU Gedung Paviliun RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda, sekitar pukul 13.00WITA dibawa ke rumah duka jalan Basuki Rahmat I Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa( 27/2/2018).
Jenazah Nusyirwan Ismail saat dibawa keluar dari Ruang ICU Gedung Paviliun RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda, sekitar pukul 13.00WITA dibawa ke rumah duka jalan Basuki Rahmat I Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa( 27/2/2018). (Tribun Kaltim/Nevrianto)

Di hari-hari terakhir dirawat kata dr Rachim, bagian otak memang sempat mengalami kematian total sekitar pukul 10.00 Wita, namun belum dinyatakan meninggal dunia.

Baca: Masih di Penjara dan Hadapi Perceraian, Ahok Punya Kasus Lain yang Tengah Diperiksa Polisi

"Oh nggak benar itu (meninggal pukul 12.10)," ujarnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved