Derby Jawa Timur di PGK, Rivalitas Tinggi, Manajer Persebaya Berharap tak Melebar ke Luar Lapangan

TRIBUNKALTIM.CO -  Hujan deras mengguyur Kota Samarinda Kalimantan Timur, Jumat (2/3/2018). Hampir seluruh wilayah Kota Tepian diguyur hujan deras yang membuat beberapa titik ruas jalan tergenang air.

Hujan deras ini juga berdampak pada laga semifinal Piala Gubernur Kaltim (PGK) antara Persebaya melawan Arema FC di Stadion Utama Palaran, Samarinda Kalimantan Timur.

Persebaya Surabaya dan Arema FC akan saling berhadapan di semifinal Piala Gubernur Kaltim pada Jumat (2/3/2018) sore.

Laga ini sekaligus menjadi duel klasik derby Jawa Timur (Jatim).

Baca: Tiga Komoditas Ini akan Diekspor Perdana ke Hongkong dari Pelabuhan Balikpapan

Baca: Anis Matta Jadi Jurkam Isran-Hadi di Kampanye Dialogis

Baca: Valentino Rossi Beberkan Masa Depan dan Isu Timnya di MotoGP

Keduanya terakhir bertemu di kompetisi Indonesia Premier League 2013 di Malang.

Saat itu Persebaya harus mengakui keunggulan Arema dengan skor 2-1.

Kendati lama tak bersua, rivalitas kedua tim masih tinggi.

Baca: Samarinda Diguyur Hujan Deras, Duel Persebaya dan Arema FC Diundur

Baca: Deteksi Dini Ancaman Keutuhan NKRI, Koramil 0904-06/Batu Kajang Gelar Coffee Morning Rutin

Baca: Mitra Kukar Gantikan Persija di Battle of Borneo

Manajer Persebaya, Chairul Basamalah, berharap tensi tinggi ini tak melebar ke luar lapangan.

Mengingat kedua klub memiliki suporter fanatik.

"Cukup saja bagi mereka di dalam lapangan," kata Chairul seperti dikutip situs resmi klub.

Hal ini juga diungkapkan oleh pelatih Arema FC, Joko Susilo.

Joko Susilo memprediksi laga akan berjalan sengit.

Apalagi keduanya ingin meraih gelar tuk melepas dahaga sebelum bergulirnya Liga 1.

Baca: Persebaya Surabaya Versus Arema FC - Partai Panas dalam Nuansa Adu Gengsi dan Kedigdayaan

Baca: Inilah Resep Keganasan Super Simic di Persija, Bagaimana Meredamnya?

Baca: Tak Ada Alasan Khusus, Pendaftaran Sofyan Hasdam - Rizal Effendi ke KPUD Dipercepat

"Ini derby ya. Ini keinginan masyarakat Indonesia, derby atau ketemu tim rival di Indonesia ini menjadikan pertandingan yang memang panas," katanya dikutip Antara.

Persebaya lolos ke semifinal setelah menjadi juaga grup B.

Sedangkan Arema hampir bernasib terbalik sebelum bangkit pada dua laga akhir dan lolos ke semifinal. (*)

Subscribe Channel YouTube dan like Fanpage Tribunkaltim.co di bawah ini: