Viral di Medsos
Alamak! Ada Pisang Goreng 'Mantan' Berwarna Hitam Pekat, Cara Buatnya Bikin Kamu Elus Dada
Rasa manis dan renyah, apalagi disuguhkan hangat-hangat saat musim hujan, tentu menjadi camilan yang begitu menggugah selera.
Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO - Siapa yang tak kenal pisang goreng.
Kudapan yang satu ini masih menjadi primadona bagi masyarakat Indonesia.
Buktinya, ada banyak penjual pisang goreng yang punya antrean pembeli super panjang.
Rasa manis dan renyah, apalagi disuguhkan hangat-hangat saat musim hujan, tentu menjadi camilan yang begitu menggugah selera.
Baca: Ekstrem, Metode Pengecatan Helm Ini Benar-benar Bikin Geleng Kepala, Awas Pusing!
Rasa manis pisang goreng biasanya tergantung pada jenis pisang yang kita pilih.
Kalau renyahnya tergantung pada larutan tepung yang kita gunakan.
Saking banyaknya peminatnya, pisang goreng pun kini diolah berbagai macam rasa.
Ada pisang goreng krispi, pisang goreng cokelat keju, pisang goreng nugget, pisang goreng mentega, pisang goreng srikaya, hingga pisang goreng madu.
Tapi apa jadinya jika pisang goreng yang disajikan itu berwarna hitam?
Baca: Ketika Motor Honda Tahun 60-an Dimodifikasi Bergaya Futuristis, Beginilah Penampakan Detailnya!
Baru-baru ini beredar sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan pisang goreng berwarna hitam.
Foto tersebut diunggah ke Twitter oleh akun @syllovv dan sontak menjadi perhatian netizen.
"Resep pisang goreng hitam :
Masukan pisang ke dalam minyak goreng yg sudah panas lalu lupakan.
Mudah bukan membuatnya," cuit @syllovv.
Simak: VIDEO - Ini Dia Motor Bebek Jaran Goyang yang Bakal Bikin Pengemudi dan Penumpangnya Mual
Begini reaksi netizen:
@bjyounglex: Wow sangat estetik
@Dwie_rk: YaAllah gagal fokus kirain kodok
@neyyhazzknm: Aku tergelak tersedak sedak Kah kah Kahkahkahkah
@BruceWayneK1: Pisang goreng mantaaaan.. nikmat tp perih...
@atikabidin: pisang goreng dibiarkan dan dilupakan. baik.
@syukrioke85: Masaknya sih gampang... Makannya nauzubillah siapa yg mauuu....
@66_lone: Ni goreng pisang Aprika
Nah, bagaimana guys, berminat coba? Hehehe...
Pisang Terbesar di Dunia
Pohon pisang terbesar di dunia ditemukan di Pegunungan Arfak, Papua Barat.
Pohon ini pertama ditemukan oleh warga Papua bernama Jeff Daniells pada tahun 1989.
Saat ditemukan, tanaman pisang yang memiliki nama ilmiah Musa ingens ini mengejutkan banyak orang.
Menurut Kepala Pusat Penelitian Keanekaragaman Hayati (Puslit Kehati) Universitas Papua (Unipa) Manokwari, Charly Heatubun, pisang raksasa ini merupakan tanaman endemik tanah Papua.

Baca: Dilihat Sekilas Seperti Habis Mandi Lumpur, padahal Begini Fakta Motor Ini Sebenarnya
Lebih khusus lagi, pisang raksasa yang ditemukan di Pegunungan Arfak. Sedangkan di wilayah lain, sementara ini belum ditemukan.
Pisang raksasa tumbuh di area pada ketinggian 1.000 hingga 2.000 meter dari atas permukaan laut.
Buah pisang raksasa (musa ingens) ini tidak seperti ukuran biasanya, panjangnya bisa mencapai 18 cm dan diameter 3-4 cm.
Jika rata-rata tinggi pohon pisang biasa bisa tumbuh 2-5 meter saja, musa ingens bisa mencapai ketinggian 25 meter.
Diameter pohonnya mencapai 2 meter.
Baca: Sonia Fergina Citra - 7 Foto Cantik nan Aduhai si Puteri Indonesia 2018, Awas Susah Kedip!
Panjang pelepah daunnya bisa sampai 5 meter, dengan lebar daun 1 meter.
Musa ingens mampu menghasilkan setandan pisang seberat 60 kilogram.
Panjang buahnya 18 cm dan berdiamater 3-4 cm.

Pisang raksasa ini berkembang biak melalui tunas yang munsul pada bonggolnya.
Namun, kemunculan tunas pada bonggol sangat jarang, sehingga tanaman pisang raksasa ini sulit berkembang biak.
Baca: 10 Pose Narsis Ini Diambil Saat Hal Tragis, Bukannya Disukai Malah Bikin Geram Banyak Orang!
Selain itu, konon pisang raksasa juga bisa berkembang biak melalui biji yang keras yang terdapat pada buahnya.

Konon, untuk berkecambah, biji pisang ini membutuhkan waktu sekitar satu tahun. Setelah menjadi kecambah, tunas akan tumbuh pelan-pelan menjadi anakan pisang.
Musa ingens yang tumbuh liar di tanah Papua ini memang sulit untuk dibudidayakan. (*)